Berita OKU

Bripka Arie Naik Ojek Kejar Truk Penabrak Tiang Listrik di OKU, Sopir Tak Berkutik

Aksi heroik dan dedikasi tinggi ditunjukkan oleh Bripka Arie Ardinsyah, anggota Satlantas Polres Ogan Komering Ulu

Penulis: Leni Juwita | Editor: Yandi Triansyah
Dokumen PLN
TIANG LISTRIK ROBOH - Robohnya tiang listrik di Simpang 3 Bakung akibat ditabrak truk batu bara tersebut menyebabkan gangguan pasokan listrik dari PLN di Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU, pada Sabtu (17/5/2025) pagi. 

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Aksi heroik dan dedikasi tinggi ditunjukkan oleh Bripka Arie Ardinsyah, anggota Satlantas Polres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel).

Demi mengejar sebuah truk yang menabrak tiang listrik dan berusaha melarikan diri, Bripka Arie tak gentar menumpang ojek hingga akhirnya berhasil mengamankan sopir truk tersebut.

"Saya terpaksa naik ojek, motor dinasku pecah larangan saat ngejar truk yang sudah menabrak tiang listrik itu," terang Bripka Arie, menceritakan kendala yang dialaminya saat menjalankan tugas.

Anggota Satlantas yang akrab disapa Adisek ini dengan sigap mencari alternatif kendaraan dengan memanggil ojek untuk melanjutkan pengejaran pelaku.

Berkat kesigapan dan kegigihannya, sekitar pukul 09.00 WIB, polisi berhasil menemukan lokasi truk yang dicari setelah beberapa jam melakukan pelacakan informasi keberadaan kendaraan tersebut.

"Alhamdulillah mobilnya ditemukan saat parkir di salah satu Rumah Makan di Kemelak. Saat itu sang sopir bernama Adi ini ketakutan dan bersembunyi di ruang kemudi," jelas Bripka Arie Ardinsyah.

Selanjutnya, sopir truk yang diketahui bernama Tedi, beserta satu unit truk dengan nomor polisi BE 8094 DAU, dibawa ke kantor Satlantas Polres OKU untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Sementara itu, dampak dari robohnya tiang listrik di Simpang 3 Bakung akibat ditabrak truk batu bara tersebut menyebabkan gangguan pasokan listrik dari PLN di Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU, pada Sabtu (17/5/2025) pagi.

Beberapa daerah yang terdampak pemadaman meliputi Kecamatan Baturaja Timur, Kelurahan Kemalaraja, Kelurahan Sukaraya, Kelurahan Baturaja Lama, Kelurahan Baturaja Permai, Kelurahan Sekarjaya, Kelurahan Air Paoh, dan sekitarnya.

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian dialami oleh pihak PLN.

Dari pihak PLN ULP (Unit Layanan Pelanggan) Baturaja melaporkan kerusakan yang cukup serius pada aset mereka.

Aset PLN yang terdampak meliputi dua set trafo rusak, dua set dasi lengan rusak, enam buah isolator rusak, satu batang tiang patah, serta kabel Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) sepanjang enam meter melorot atau kendor (dobel pengumpan). 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved