Mayat Pria Tanpa Baju Ditemukan di Bawah Jembatan Tol Kayuagung

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Sesosok mayat laki-laki bertubuh gempal ditemukan dalam keadaan tanpa baju dan hanya mengenakan celana pendek di bawah jembatan ruas jalan tol Pematang Panggang - Kayuagung (PPKA), tepatnya di kilometer (KM) 326. Mayat yang belum diketahui identitasnya ini ditemukan dalam kondisi sudah membusuk.

Penemuan mayat ini menggemparkan warga Kelurahan Kayuagung Asli, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), pada Minggu (11/5/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.

Mayat pertama kali ditemukan oleh warga setempat, Alek Ruslan (40), saat sedang mencari telur semut untuk pakan burung peliharaannya.

"Saat melintas di bawah jembatan, saya terkejut melihat sesosok tubuh yang sudah tidak bernyawa. Setelah memastikan itu memang mayat, saya segera melapor ke rumah Ketua RT 04," ujarnya kepada Tribunsumsel.com.

Setelah menerima laporan itu, Alek bersama ketua lingkungan dan beberapa warga mendatangi lokasi untuk mengecek kondisi jenazah.

"Setelah memastikan itu adalah jenazah, kami segera melapor ke polisi," ungkapnya.

Kapolsek Kayuagung, Iptu Joni Saibi, langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Mayat tersebut kemudian dievakuasi oleh tim identifikasi Polres OKI dan dibawa ke RSUD Kayuagung untuk proses visum et repertum.

"Ciri-ciri korban saat ditemukan adalah tidak memakai baju atasan dan hanya mengenakan celana pendek, bertubuh gempal, tinggi 165 cm, rambut cepak pendek, dan terdapat tato besar bergambar ukiran di punggung belakangnya," jelas Kapolsek.

Dia menjelaskan bahwa polisi menemukan sejumlah barang bukti di sekitar lokasi, yaitu 1 buah cutter, 1 sarung bantal, sehelai handuk kecil, sehelai sweater warna hitam, dan 2 helai pakaian.

"Saat ini, jenazah masih berada di RSUD Kayuagung untuk proses identifikasi lebih lanjut," terangnya.

Kapolsek menegaskan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kematian korban.

"Identitas korban belum diketahui. Kami mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk segera menghubungi Polres OKI," imbaunya.