Nasib Pegawai Ditampar Mendikti Satryo sampai Minta Ampun Gegara Air Mati, Jaga Istri Habis Lahiran

Sebelumnya beredar rekaman suara ia dimarahi gara-gara urusan air di rumah dinas Mendikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Editor: Fadhila Rahma
Kolase
Nasib Pegawai Ditampar Mendikti Satryo sampai Minta Ampun Gegara Air Mati, Jaga Istri Habis Lahiran 

SRIPOKU.COM - Setelah rekaman suara diduga pegawai ditampar Mendikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro gegara air mati.

Satryo Soemantri Brodjonegoro akhirnya kalrifikasi.

Nasib pegawai yang diduga ditampar Mendikti Saintek Satryo sampai minta ampun itu pun bernasib pilu.

Sebelumnya beredar rekaman suara ia dimarahi gara-gara urusan air di rumah dinas Mendikti Saintek Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Dalam rekaman beredar terdengar suara benturan.

"Mohon maaf, mohon maaf sekali lagi pak," kata pegawai.

Ternyata istri dari pegawai tersebut sedang sakit dan dirinya harus menjaga anaknya.

"Kurang ajar kamu tau gak. Sengaja membuat rumah ini gak ada air ? tadi air hidup terus tiba-tiba mati. 

Ulah si Riki, kamu diam saja, gak tanggung jawab sama sekali. Sengaja kan kamu ?" ujar diduga suara Mendikti Saintek.

Menteri Dikti Saintek Satryo Panggil Pegawai yang Demo: Mereka Minta Maaf dan Janji Ikuti Aturan
Menteri Dikti Saintek Satryo Panggil Pegawai yang Demo: Mereka Minta Maaf dan Janji Ikuti Aturan (Kolase)

Di sela percakapan terdengar pula beberapa kali suara benturan.

"Kami pulang airnya mati kok. Apa salah kamu ?" tanya Mendikti.

Dari situlah terungkap ternyata istri dari pegawai tersebut sedang sakit.

"Saya gak dampingi tim saya ke sini. 

Karena saya masih dibutuhin istri, istri habis dijahit belum kering, saya jagain anak. 

Seharusnya saya dampingin Riki lakukan pengurasan," katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved