Berita Viral

PENGAKUAN Aiptu Rajamuddin saat Anaknya Pukuli Wakil Kepala Sekolah di Hadapannya, Sempat Melerai

Aiptu Rajamuddin membenarkan dirinya berada di ruangan BK saat peristiwa pemukulan itu.

Editor: pairat
Instagram
PENGAKUAN AIPTU RAJAMUDDIN - Potret Aiptu Rajamuddin yang membenarkan dirinya berada di ruangan BK saat peristiwa anaknya pukul Wakil Kepala Sekolah. 

SRIPOKU.COM - Berikut pengakuan Aiptu Rajamuddin saat anaknya pukuli Wakil Kepala Sekolah di hadapannya, ngaku sempat melerai.

Kasus seorang siswa SMAN 1 Sinjai yang berinisial MR (17) pukuli gurunnya yang sekaligus menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah mendapat sorotan tajam publik.

Kini MR (17) harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah memukul gurunya Mauluddin di ruang Bimbingan Konseling (BK) SMAN 1 Sinjai pada Selasa (16/9/2025) lalu.

Konyolnya, kasus pemukulan tersebut disaksikan langsung ayahnya MR, Aiptu Rajamuddin.

Diketahui Rajamuddin bertugas di Sat Lantas Polres Sinjai.

Aiptu Rajamuddin membenarkan dirinya berada di ruangan BK saat peristiwa pemukulan itu.

Ia ke SMAN 1 Sinjai karena dipanggil pihak sekolah. Anaknya MR melakukan pelanggaran.

NASIB AIPTU RAJAMUDDIN - Kepsek SMAN 1 Sinjai, Muh Suardi. Ia ungkap kondisi wakil kepala sekolah bernama Mauluddin setelah dianiaya anak polisi berinisial MR (17) (kiri). Aiptu Rajamuddin (kanan). Nasib polisi bernama Aiptu Rajamuddin setelah anaknya MR (17) memukuli Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) SMAN 1 Sinjai, Mauluddin.
NASIB AIPTU RAJAMUDDIN - Kepsek SMAN 1 Sinjai, Muh Suardi. Ia ungkap kondisi wakil kepala sekolah bernama Mauluddin setelah dianiaya anak polisi berinisial MR (17) (kiri). Aiptu Rajamuddin (kanan). Nasib polisi bernama Aiptu Rajamuddin setelah anaknya MR (17) memukuli Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) SMAN 1 Sinjai, Mauluddin. (Tribuntimur.com)

Baca juga: SOSOK Aiptu Rajamuddin Diperiksa Propam Pasca Diam saat Anaknya Pukuli Wakil Kepsek SMAN 1 Sinjai

"Saya ada di TKP karena anak saya bolos, sebagai orang tua saya dipanggil pihak sekolah," katanya kepada TribunTimur, Rabu (17/9/2025).

Aiptu Rajamuddin membantah membiarkan anaknya memukul Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) itu.

Kejadian memilukan ini spontan terjadi dan ia sempat berdiri untuk melerai.

"Saya berdiri dan melerai,” ujarnya.

Aiptu Rajamuddin juga memarahi dan memerintahkan anaknya untuk minta maaf.

“Saya memarahi saat dibawa ke ruang guru untuk meminta maaf,” ujarnya.

“Kamu bikin malu saya di sini,” kata Rajamuddin.

Rajamuddin menyampaikan permohonan maaf secara terbuka atas insiden tersebut.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved