Dua Bersaudara Diserempet Kereta Api, 1 Tewas dan 1 Dilarikan ke Rumah Sakit

SRIPOKU.COM, MUARA ENIM,- Naas sekali nasib dua bersaudara yakni Alamsyah (27) dan Wansyah (20) keduanya warga Desa Teluk Lubuk, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muara Enim.

Diduga tidak mendengar ada suara kereta api yang akan melintas, keduanya terserempet Kereta Api yang dimasinisi oleh M Khadafi dan Asisten Masinis M Kharis di perlintasan Rel di km 301+4/5 PJ SKU/Asm Desa Sukamerindu, Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim, Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.

Akibat kecelakaan tersebut, korban  Alamsyah meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka putus di bagian perut yang mengakibatkan organ dalam perut terkeluar, sedangkan kakaknya Wansyah mengalami luka lebam dibagian tangan sebelah kanan dan di larikan ke RS. Fadhilah kota Prabumulih.

Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut berawal kedua korban yang masih bersaudara berencana akan pergi kekebun  menggunakan satu unit sepeda Motor Merk Yamaha Vega warna Hitam tanpa nomor polisi.

Ketika  korban sedang menyeberang jalan diperlintasan rel kereta api dari arah Prabumulih menuju Ke arah Baturaja, tiba-tiba dari arah samping kanan korban ada kereta api KA 3015 Babaranjang bermuatan Batubara melintas dari Palembang menuju ke Tanjung Karang dengan kondisi bermuatan Batubara dan menyenggol korban sehingga korban terjatuh dan terlindas. 

Akibat kecelakaan tersebut,  mengakibatkan 1 orang laki-laki yang bernama Alamsyah  meninggal dunia dengan mengalami putus di bagian perut,  yang mengakibatkan organ dalam Perut terkeluar, dan 1 orang korban Laki-laki yang bernama Wansyah B1mengalami luka di bagian tangan sebelah kanan, untuk saat ini korban di larikan ke RS. Fadhilah kota Prabumulih.

Adapun penyebabnya diduga korban tidak focus dan mendengar adanya Kereta api yang akan melintas sebab kedua korban sedang mengobrol pada saat menyebrang rel perlintasan KA Babaranjang tersebut.

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, membenarkan adanya kejadian lakalantas tersebut yang menyebabkan 1 tewas dan 1 luka-luka. Untuk korban tewas sudah di semayamkan, sedangkan korban luka dirawat di RS Fadhilah Prabumulih.

"Kami menghimbau kepada warga agar lebih berhati hati dan waspda serta focus ketika berkendaraan terutama saat menyeberangi pintu perlintasan KA," harapnya.