Berita Banyuasin

Ada Truk Terperosok di Banyuasin, Jalintim Palembang-Jambi Berpotensi Terjadi Kemacetan Lagi

Truk terperosok di Jalintim Palembang-Jambi tepatnya di depan Rumah Makan Delima Desa Lubuk Lancang Kecamatan Suak Tapeh

Penulis: Ardiansyah | Editor: Odi Aria
Dokumen Warga
Truk yang terperosok di Jalintim Palembang-Jambi tepatnya di depan Rumah Makan Delima Desa Lubuk Lancang Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin, Selasa (24/12/2024). 

SRIPOKU.COM, BANYUASIN - Satu unit truk terperosok di Jalintim Palembang-Jambi tepatnya di depan Rumah Makan Delima Desa Lubuk Lancang Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin,  Selasa (24/12/2024).

Truk warna merah yang terperosok ini, memakan sebagian badan jalan dan bisa berpotensi menyebabkan kemacetan bila tidak segera dilakukan evakuasi.

"Lokasi sama tempat yang terjadi lakalantas kemarin. Truk terperosok dan sebagian jalan tertutup truk," kata Adi warga sekitar ketika dikonfirmasi.

Menurut Adi, truk yang terperosok ini diduga hendak mundur. Akan tetapi, karena terlalu jauh sehingga membuat truk terperosok dan masuk ke tepian jalan.

Adanya hal ini, kendaraan yang akan melintas juga terkendala. Dikarenakan kendaraan yang akan melintas harus bergantian lantaran sebagian badan truk menutupi badan jalan. 

"Bisa-bisa macet lagi, kalau seperti ini. Mobil yang lewat sepertinya mau cepat semua," katanya.

Sempat Macet Total

Diberitakan sebelumnya, Memasuki H-5 perayaan Natal 2024, tingginya volume kendaraan di Jalan Lintas Timur (Jalintim) membuat ruas Jalintim Betung macet parah sejak Jumat (20/12/2024).

Terpantau hingga Sabtu pagi kondisi di beberapa titik kendaraan tak bergerak sama sekali hingga berjam-jam.

Untuk mengantisipasi semakin banyaknya penumpukan kendaraan, Sat Lantas Polres Musi Banyuasin (Muba) memberikan jalur alternatif agar pengendara bisa menghindari Jalintim Betung yang saat ini lumpuh.

Kasat Lantas Polres Muba, AKP Pandi Pratama Putra Simbolon mengatakan, pengguna jalan dari arah Jambi yang hendak mengarah ke Palembang dapat melalui rute Simpang Siku Kecamatan Sungai Lilin atau Simpang 108 Kecamatan Babat Supat lalu mengarah ke Sekayu.

"Setelah itu dilanjutkan menuju Pendopo Kabupaten PALI terus ke Prabumulih dan baru bisa ke Palembang. Rute ini sendiri tidak terlalu ramai meskipun harus memakan waktu cukup lama dari Jalintim Betung," ujarnya Sabtu (21/12/2024).

Selain itu, pihaknya juga mendirikan 1 Pos Pengaman (Pospam) yang terletak di Exit Toll Baleno. Ditambah 3 Pos Pelayanan (Posyan) yang berada di Sungai Lilin tepatnya Jalintim Pasar Sungai Lilin, Posyan Lais tepatnya di halaman Gereja HKBP, dan Kecamatan Posyan Sekayu tepatnya di Terminal Randik.

"Dalam Operasi Lilin kali ini, selain Polres Muba jug melibatkan personel gabungan dari TNI Kodim 0401, Dishub Muba, senkom dan Satpol PP. Operasi ini resmi dimulai pada Jumat (20/12/2024) dan akan berlangsung hingga awal Januari (3/1/2025," jelasnya.

Pihaknya mengimbau sebelum melakukan perjalanan mudik pastikan kondisi kendaraan siap digunakan. Lalu yang terpenting jaga kesehatan saat dalam perjalanan, jika lelah segera beristirahat.

"Agar terhindar dari kemacetan, ambil waktu pas saja, misal berpergian saat pagi hari. Jalanan masih sepi dan cukup nyaman. Sejauh ini rute Simpang PALI aman-aman saja dilewati," tutupnya. 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved