Dokter Koas di Palembang Dianiaya

Sosok Mahasiswi Pemicu Dokter Koas Dipukuli, Dijuluki Anak Mama, Punya Ortu Pejabat dan Pengusaha

Dalam tagar tersebut, tersemat julukan yang diduga untuk Lady yakni julukan anak mama.

Editor: Fadhila Rahma
Kolase/Sripoku.com
Sosok Mahasiswi Pemicu Dokter Koas Dipukuli, Dijuluki Anak Mama, Punya Ortu Pejabat dan Pengusaha 

Atas kasus tersebut, dosen sekaligus dokter bedah dr Hendra Cipta pun mengurai keprihatinannya.

dr Hendra Cipta tak terima muridnya yakni Lutfi dianiaya perkara jadwal jaga koas.

Menurut dr Hendra Cipta, tindakan yang dilakukan diduga oleh sopir dan ibunda Lady itu adalah aksi sok jago yang tak patut dicontoh.

"Kasian muridku, walau aku bukan dosen tetap FK Unsri. Hatiku tercabik-cabik ada muridku dipukuli orang lain. Murid ini mau jadi dokter, bukan mau jadi petarung MMA. Mudah-mudahan keadilan akan segera diberikan. Negeri ini gak ada tempat untuk orang-orang sok jago menggunakan kekerasan apalagi di depan umum," tulis dr Hendra Cipta dalam postingannya.

Karenanya, dr Hendra Cipta menggaungkan tagar guna meminta keadilan untuk dokter koas Lutfi.

Dalam tagar tersebut, tersemat julukan yang diduga untuk Lady yakni julukan anak mama.

"Kita berduka we stand with you doc! premanisme bukan cara kita, mahasiswa kedokteran #anak mama. Bertempur demi masa depan, bukan libur untuk sorotan," tulis dr Hendra dalam postingan Instagram-nya.

Kasus yang telah viral hingga jadi trending di Twitter itu membuat sosok keluarga Lady dikuliti.

Akun bernama ceocemical di Twitter membongkar sosok keluarga Lady yang jadi pemicu Lutfi dipukuli.

Diduga Lady memiliki orang tua pejabat dan bukan sosok sembarangan.

Sosok mahasiswi yang jadi pemicu dokter koas dipukuli gara-gara jadwal jaga akhir tahun. Sang mahasiswi bernama Lady Aurellia itu dijuluki anak mama dan ayahnya pejabat. (kolase Twitter)
Sosok mahasiswi yang jadi pemicu dokter koas dipukuli gara-gara jadwal jaga akhir tahun. Sang mahasiswi bernama Lady Aurellia itu dijuluki anak mama dan ayahnya pejabat. (kolase Twitter) ()

"Nih lengkapnya ya netizen gausah tanya kenapa berani gini, maklum bapaknya Dedy Mandarsyah (Kepala BPJN Kalbar), istrinya Sri Meilina terkenal karena punya galeri batik tenun di Palembang," tulis akun tersebut.

Terkait sosok orang tua Lady, dr Hendra Cipta sempat mengurai fakta mengejutkan.

Berdasarkan cerita kakak korban yakni Audi, pelaku belum minta maaf kepada dokter koas Lutfi.

Bukannya minta maaf, pelaku malah meminta damai.

"Pelaku lah minta maaf?" tanya dr Hendra.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved