Narapidana Pesta Sabu Dalam Lapas

Nasib Petugas Lapas di OI Usai Viralkan Napi Pesta Sabu Pakai Musik Remix di Sel, Histeris Dimutasi

Tak hanya itu Robby Adriansyah juga disebut positif narkoba dan sengaja merekam untuk mendapatkan keuntungan dari para napi lainnya.

Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: pairat
Instagram
Robby Ardiansyah (kiri). Petugas Lapas Dimutasi Imbas Rekam Napi Pesta Narkoba 

Sebelumnya, viral sebuah video memperlihatkan warga binaan Lapas Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan diduga sedang pesta minuman keras dan narkoba. 

Video tersebut disebarkan Robby Ardiansyah petugas di lapas tersebut.

Namun pihak Lapas Tanjung Raja membantah adanya pesta narkoba. 

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil KemenkumHAM Sumatera Selatan, Mulyadi, membenarkan video tersebut direkam oleh petugas Lapas Tanjung Raja bernama Robby Ardiyansyah. 

Namun, ia membantah adanya pesta narkoba di dalam Lapas. 

"Tidak ada pesta narkoba di dalam Lapas. Video itu direkam RA dengan motif agar diberikan uang oleh napi," ujar Mulyadi, Jumat (15/11/2024).

 Mulyadi menjelaskan, Robby terbukti menggunakan narkoba sejak 2021 dan telah dua kali menjalani rehabilitasi di Lampung dan Bogor.

Meski demikian, ia tetap tidak bisa berhenti dari ketergantungan.

"Statusnya masih ASN, tapi sudah dipindahkan dan akan diberikan sanksi tegas berupa pemecatan," katanya.

 Menurutnya, video itu direkam menggunakan dua ponsel, satu untuk memutar musik remix dan satu lagi milik Robby untuk merekam napi.

Robby diduga mengancam napi dengan menyebarkan video tersebut jika tidak diberi uang, meski jumlah yang diminta belum diketahui.

"Videonya sudah lama direkam untuk mengancam napi. 

RA juga jarang masuk kerja, pernah diperiksa Inspektorat Jenderal, kena hukuman disiplin berat, dan terakhir positif narkoba saat bertugas di Rupbasan Baturaja," jelas Mulyadi.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved