Spesialis Pencuri Kotak Amal Ditangkap Polisi, Pelaku Masuk Masjid Bawa Sajam

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU - Polisi menangkap pelaku spesialis pencuri kotak amal di Kota Lubuklinggau Sumsel.

Pelaku ditangkap wajahnya beberapa kali terekam CCTV melakukan aksi pencurian di beberapa masjid. 

Pelaku diketahui Andi saputra (23 tahun) warga Pasar Ulu RT.02 Kelurahan Pasar Tebing Tinggi Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang.

Andi ditangkap warga saat hendak melakukan aksi pencurian di halaman Samping Masjid Istiqomah RT.01 Kelurahan Tanah Periuk Kecamatan  Lubuklinggau Selatan 2, Sabtu 5 Oktober 2024 jam 15.15 Wib. 

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Bobby Kusumawardhana melalui Kapolsek Lubuklinggau Selatan AKP Nyoman Sutrisna menyampaikan pelaku awalnya dicurigai hendak melakukan pencurian kotak amal.

"Kemudian setelah dilakukan pemeriksaan pelaku didapati menyimpan senjata tajam," ungkap Nyoman pada Tribunsumsel.com, Minggu (6/10/2024). 

Hasil interogasi pelaku telah melakukan pencurian uang kotak amal dibeberapa masjid salah satunya di masjid Taqwa yang terletak di Jalan amula Rahayu RT.06 Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuklinggau Selatan 2.

"Pelaku melakukan aksinya pada tanggal 25 September 2024 sekira pukul 13.30 Wib," ujarnya. 

Diberitakan sebelumnya, aksi pencurian kotak amal terjadi di Masjid Besar Al-Hidayah, Kelurahan Wirakarya, Kecamatan Lubuklinggau Timur II pada Minggu (30/9/2024) lalu. 

Diduga pelaku merupakan orang yang sama dengan pelaku pencurian kotak amal di beberapa masjid lainnya. 

Saibi marbot masjid mengatakan pelakunya hampir mirip dengan viral melakukan pencurian dibeberapa masjid di Lubuklinggau. 

"Kalau tidak salah tampangnya sama dengan pencuri di masjid-masjid lain itu, perawakannya tinggi besar," ungkap Saibi pada wartawan, Rabu (2/10/2024). 

aksi pencurian di Masjid Al-hidayah itu diketahui pada Senin (1/10/2024) pagi saat ia hendak membuka pintu masjid. 

"Saat mau buka masjid karena mau subuh saya lihat kotak amal tidak ada lagi, kemudian saya cari ternyata sudah dekat mobil jenazah," ujarnya. 

Setelah melihat rekaman CCTV ternyata pelaku melakukan aksinya pada Minggu (30/9/2024) malam dengan cara naik keatas pagar masjid.