Tahanan Lapas Merah Mata Palembang Tewas
Jenazah Napi Pembunuh Bocah SMP yang Tewas di Lapas Palembang Akan Dimakamkan di Musi Rawas
Sumaryanto alias Yanto alias Bendol merupakan tersangka dari kasus perampokan sekaligus pembunuhan bocah SMP warga Dusun V Desa Surodadi
Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM, MUSI RAWAS-- Sumaryanto alias Yanto alias Bendol (33), seorang narapidana kasus perampokan sekaligus pembunuhan bocah SMP di Kabupaten Musi Rawas, ditemukan tewas di Lapas Kelas I Palembang, pada Kamis, (18/07/2034) kemarin.
Terkait kematian napi yang merupakan warga Dusun III Desa Ngadirejo, Musi Rawas tersebut juga dibenarkan oleh Kepala Desa (Kades) Ngadirejo, Edi Suhendro saat dikonfirmasi Sripoku.com, Jumat (19/07/2024).
Kades juga mengaku sudah mendapat informasi tersebut, dan membenarkan bahwa Napi Sumaryanto alias Yanto alias Bendol adalah satu warga Desa Ngadirejo.
"Kami sudah dapat informasi soal itu dan memang dia (napi) adalah warga Ngadirejo," kata Kades.
Hanya saja lanjut Kades, saat ini jenazah belum tiba di rumah duka, dan diperkirakan baru sampai ke Desa Ngadirejo pada sore hari nanti.
"Sekarang masih di Palembang, katanya di otopsi. Rencananya akan dibawa pulang ke Ngadirejo untuk dimakamkan, mungkin sore nanti tiba," ungkapnya.
Untuk diketahui, Sumaryanto alias Yanto alias Bendol merupakan tersangka dari kasus perampokan sekaligus pembunuhan bocah SMP warga Dusun V Desa Surodadi Kecamatan Tugumulyo.
Aksi keji tersebut dilakukan Sumaryanto alias Yanto alias Bendol tersebut pada Senin, 14 Desember 2022 lalu.
Bandol ditangkap Tim Landak Satreskrim Polres Musi Rawas pada Senin, 19 Desember 2024 sekitar pukul 02.30 WIB, di Pondok tempat pelaku bekerja di Dusun VI Desa Prabumulih I Kecamatan Muara Lakitan, Musi Rawas.
Tewas di Lapas Mata Merah
Diberitakan sebelumnya, seorang tahanan di Lapas Klas I Palembang Mata Merah, Sumaryanto (33) ditemukan tak bernyawa di kamar tahanan, penyebab kematian masih belum diketahui, Kamis (18/7/2024).
Sumaryanto adalah tahanan kasus pembunuhan anak SMP serta mengambil sepeda motor korban di Musi Rawas yang ditangkap Polres Musi Rawas pada tahun 2022 lalu.
Kalapas Klas I Palembang Merah Mata, Veri Johannes mengatakan penemuan jasad tahanan itu bermula dari laporan petugas tamping kebersihan yang melaporkan hal tersebut ke petugas blok hunian.
Posisi jasad sudah tergeletak di lantai kamar.
"Kami mendapat laporan sekitar pukul 07:20 dari satuan pengamanan. Penghuni tersebut ditemukan tergeletak di kamar mandi hunian sudah tidak bernyawa ketika akan dilakukan pembukaan kamar," ujar Veri.
2 Napi di Lapas Palembang yang Habisi Teman Sekamar Dipisahkan dari Narapidana Lainnya |
![]() |
---|
Agung Pembunuh Napi di Lapas Palembang Ternyata Pecatan TNI |
![]() |
---|
Napi Bunuh Napi, Kalapas Klas I Palembang Klaim Regu Jaga Rutin Kontrol Keliling Kamar Tahanan |
![]() |
---|
'Kita Eksekusi Saja' Jengkel Merasa tak Dihormati, 2 Napi di Palembang Habisi Teman Sekamar |
![]() |
---|
Siasat 2 Napi di Palembang Gagal Kelabui Petugas Usai Habisi Teman Satu Kamar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.