Opini
Cantik mana, Fitrianti atau Nandriani ?
Jadi, Cantik yang mana nih, Fitrianti atau Nandriani ? Dua-duanya cantik dengan daya tariknya masing-masing.
Bahwa dalam politik segala rupa bisa terjadi. Hal yang tidak mungkin dapat menjadi mungkin. Demikian pula sebaliknya.
Maka pertanyaan di atas tentang siapa yang lebih baik, saat ini tidak terlalu relevan untuk dijawab. Kita sebagai masyarakat Palembang justru butuh pembuktian langsung untuk menjawabnya.
Pilkada Walikota Palembang yang akan dilaksanakan November 2024 yang akan datang ini, terasa lebih istimewa dibandingkan dengan yang sebelumnya.
Selain karena tidak adanya calon petahana, tapi juga diramaikan dengan banyaknya Kandidat bakal calon Walikota yang bermunculan.
Dari yang mulai sangat serius dan ambisius, ada yang untuk Testing the water atau malah ada juga yang mungkin hanya sekedar mejeng. Numpang tenar doang...
Menurut saya itu positif semua. Itu bukti kepedulian. Walaupun saya juga tidak terlalu tahu, apakah itu peduli dengan Kota Palembang beserta warganya, atau hanya peduli dengan jabatan Walikota beserta gengsinya.
Dari kesekian banyaknya bakal calon Walikota tersebut, masih didominasi dari kandidat Pria. Untuk kandidat perempuan, awalnya hanya ada satu.
Kemudian bertambah menjadi dua calon Kandidat. Yakni Fitrianti Agustinda dan Nandriani Oktarina. Setidaknya ada 2 nama ini yang muncul untuk saat ini. Mungkin juga akan bertambah, siapa tahu ...
Fitrianti Agustinda adalah Wakil Walikota Palembang pada periode yang lalu. Menjabat selama hampir 8 tahun. Sebelumnya malah sempat menjadi Anggota DPRD Palembang.
Dari fakta tersebut, terlihat bahwa Fitrianti menang di pengalaman. Sudah lebih dahulu berkecimpung dalam dunia politik.
Di legislatif dan eksekutif. Sudah banyak drama politik yang dijalani. Terakhir malah akhirnya menjadi Ketua Umum Salah satu parpol. Berprestasi. Unggul dan Pemenang kursi Legislatif kota Palembang.
Namun kemunculan Nandriani cukup akrobatik. Unik. Dengan slogan baliho yang impresif dan warna yang kontras, publik Palembang langsung bertanya-tanya, siapakah dia?
Kehadirannya langsung membetot perhatian. Awalnya seperti main-main. Caper. Tapi setelah mengantongi surat tugas dari DPP PKB, wah beneran nih...! Walaupun mencari sisa kursi untuk mencukupkan dukungan juga bukan perkara mudah. Setidaknya ini sudah menunjukkan keseriusan.
Anak muda sekarang pandai dalam mencari perhatian. Mereka hidup dan dibesarkan dalam hal itu. Saat ini, kita semua hidup pada era dimana banyak hal menuntut perhatian.
Semua berlomba untuk dapat menarik perhatian kita. Teknologi Informasi dan sosial media menjadi perantara utamanya. Itulah bisnis yang terus berkembang pesat saat ini ; Industri Perhatian.
Merdeka Belajar, Merdeka Beriman: Refleksi Hari Kemerdekaan dalam Bingkai Pendidikan Islam |
![]() |
---|
Pengoplosan Beras Mengindikasikan Lemahnya Posisi Kosumen? |
![]() |
---|
Menelisik Tren Hunian Hotel di OKU: Antara Tantangan dan Optimisme |
![]() |
---|
NTP dan NTUP Sumsel Turun: Apa Artinya Bagi Ketahanan Petani? |
![]() |
---|
Apresiasi Tinggi untuk Retret Laskar Pandu Satria di Sumsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.