Berita Palembang

Satu Persil Lahan Senilai Rp 2 M Belum Bebas, Siswady Minta Peresmian Fly Over Sekip Ujung Ditunda

Lahan yang masih belum dilakukan pembayaran pembebasan lahan yaitu  dari jalan R Sukamto, depan cucian mobil samping Kopi Oncak

Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Odi Aria
Tribunsumsel.com/Linda Trisnawati
Lahan yang belum dilakukan pembayaran pembebasan atas dibangunnya fly over Sekip Ujung, Jumat (17/5/2024). 


Menurutnya, Fly Over Sekip Ujung sudah selesai, lampu rambu-rambu lalulintas jalan juga sudah dipasang.

Fly Over tersebut sudah siap dilalui, hanya saja masih menunggu arahan pusat.


"Sementara yang sudah bisa digunakan jalur bawah dan putarannya juga sudah dibuka. Hanya saja, untuk fly overnya masih menunggu arahan pusat," ungkapnya.


Menurutnya Basyaruddin, sudah dilaporkan ke pusat bahwa pengerjaan fly over Sekip Ujung sudah selesai.

Jadi menuggu arahan pusat, apakah akan dilakukan uji coba terlebih dahulu atau langsung diresmikan.


Lalu nantinya ada juga pekerjaan tambahan diluar kontruksi fly over yaitu beautification, untuk mempercantik jembatan. 


"Ada ornamen songket, dibawah fly over akan ada taman hingga trotoar yang akan dibagusin. I

tu kontraknya berbeda dan bisa dikerjakan meskipun jembatan telah dibuka," ungkapnya.


Menurutnya, pekerjaan beautification  tersebut tidak menganggu arus lalulintas, terlebih seperti ornamen biasanya sudah dibuat jadi tinggal dipasangkan.


Sementara itu berdasarkan pantauan memang jalan di bawah jembatan sudah dibuka dan ada rambu-rambu lalulintas. Akibatnya terlihat sedikit ada penumpukan.


Menurutnya, adanya rambu lalulintas karena semua jalan sudah dibuka.

Terjadi penumpukan itu kalau fix hour saja dan karena adanya rambu lalu lintas membutuhkan waktu beberapa detik untuk berhenti.


"Namun kalau dibiarkan dan tidak dipasang lampu rambu-rambu lalulintas maka jika terjadi penumpukan akan lebih cowded.

Karena sudah ada lintasan ke Angkatan 66 dan Sekip Ujung di bawah jembatan," katanya.


Menurutnya, lampu rambu-rambu lalulintas itu digunakan supaya tidak stuck di perempatan. 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved