Pilkada Sumsel 2024
Herman Deru - Heri Amalindo Coba Merapat, Golkar Ungkap Alasan tak Buka Pendaftaran Bacagub Sumsel
DPD Partai Golkar Sumsel menegaskan alasan tidak membuka pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur 2024.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Setelah sempat disambangi dua Bakal Calon Gubernur Sumsel H Herman Deru SH MM dan Dr Ir H Heri Amalindo MM,
DPD Partai Golkar Sumsel menegaskan alasan tidak membuka pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur 2024.
Ketua Pemenangan Pemilu Sumsel 2 (Ketua PP) DPD Partai Golkar Sumsel DR Hilmin MPdi menyatakan, setelah memperhatikan
surat dari DPP Partai Golkar Nomor B-1138/DPP/GOLKAR/IV/2024 yang pada prinsipnya menegaskan tahapan dan jadwal proses dan tahapan Pilkada Partai Golkar.
DPD Partai Golkar Sumsel tidak membuka pendaftaran Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, dalam surat tersebut dinyatakan
bahwa tahapan telah kita laksanakan saat ini kita masih terus melakukan evaluasi fungsionaris Bakal Calon Kepala Daerah yang telah menerima surat tugas.
Namun petunjuk dalam surat DPP tersebut, kami pengurus DPD Golkar Sumsel dapat mengusulkan nama baru seiring dengan
dinamika politik yang berkembang dan kordinasinya ke Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar Wilayah masing-masing.
Baca juga: Noor Ishmatuddin Siap Dukung Penuh Kader Gerindra di Pilkada Banyuasin
"Kami tidak membuka lamaran atau penjaringan, namun partai Golkar yang akan melamar sosok bakal Calon kepala daerah Gubernur/Wakil Gubernur yang memenuhi kriteria menurut Golkar," tegas Hilmin kepada Sripoku.com, Jumat (3/5/2024).
Sementara ini kata Hilmin, pihaknya tetap melakukan pencermatan dinamika politik yang ada di Sumsel, dan terus memantau seluruh tokoh-tokoh atau sosok calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang sudah menjadi pembicaraan masyarakat.
"Instrumen yang kami gunakan salah satunya melalui mekanisme survei oleh lembaga independen yang telah ditujuk oleh DPP Golkar," katanya.
Dari hasil survei akan dilihat bagaimana ekspektasi masyarakat Sumsel terhadap tokoh-tokoh yang bakal maju di Pilkada.
"Kami bukan hanya mempertimbangkan popularitas dan elektabilitas saja. Itu hanya bagian kecil variabel yg menentukan.
Lebih dari itu, kami akan menelusuri bakal calon atas Prestasinya, Dedikasinya, jejak rekamnya serta karya yang telah diperbuat untuk publik," terangnya.
Ia mengatakan, Golkar lebih mengutamakan politik gagasan, pemikiran, konsep dan ide untuk masyarakat dan pembangunan Sumsel masa depan karena doktrin partai Golkar adalah partai karya dan kekaryaan.
"Bagi kami Golkar kalau hanya ingin merebut kekuasaan itu tidak sulit, kami punya infrastruktur partai yang kuat,
kami punya taktik dan strategi yang cukup mateng dan tokoh-tokohnya sangat piawai.
Namun bukan itu yang ingin kami utamakan, Golkar harus menseleksi dan memberikan Calon yang terbaik dan layak untuk dipilih oleh masyarakat," paparnya.
Menurutnya, selama dalam proses evaluasi, pemantauan serta pencermatan terhadap dinamika yang berkembang di Sumsel, Golkar Sumsel membuka diri kepada siapapun untuk menjalin komunikasi politik dan silaturahmi.
Seperti pada Kamis (2/5/2024) kemarin Golkar kedatangan Dr Ir H Heri Amalindo MM di Kantor DPD Golkar Sumsel bersilaturahmi
dengan pengurus Golkar Sumsel ditemui oleh Sekretaris Umum DPD Golkar Sumsel Andie Dinialdie didampingi Hj Anita Noeringhati Ketua Harian dan Dr.Hilmin Ketua Pemenangan Pemilu Sumsel 2 dalam pembicaraan tertutup dan terbatas.
"Kehadiran Heri Amalindo tentu kami sangat apresiasi atas kunjungannya walaupun itu mendadak tanpa surat pemberitahuan, pertemuannya sangat santai berbicara ringan-ringan saja terkait kondisi Sumsel masa depan," jelasnya.
Hilmin mengaku sampai bulan Agustus mendekati pendaftaran di KPU sikap partai Golkar masih sangat cair dan dinamis, tetapi pihaknya sudah mengantongi nama-nama bakal calon Kepala Daerah.
"Dan kami juga telah menyiapkan planing 1, 2, 3 untuk menentukan dukungan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel ke depan," kata mantan anggota Fraksi Demokrat DPRD Ogan Ilir.
Ia juga menyebut Golkar masih melakukan pengkajian dan pencermatan kepada seluruh tokoh-tokoh yang berpotensi untuk menjadi bakal calon, keputusanya setelah 3 kali survei sampai bulan Agustus menjelang pendaftaran.
"Walaupun kami tidak membuka pendaftaran namun kami diberikan kewenangan oleh DPP untuk mengusulkan nama baru,
artinya kita membuka akses untuk komunikasi lintas bakal calon yang akan maju di Pilkada Sumsel, jika ada bakal calon memenuhi syarat
yang telah ditetapkan partai maka dapat dikordinasikan kepada DPP untuk dipertimbangkan," pungkasnya.
Sebelumnya mantan Gubernur Sumsel H Herman Deru diwakili Ketua Tim pemenangan H Alfrenzi Pangarbesi, dan sejumlah pendukung menyambangi kantor DPD Partai Golkar Sumsel.
“Pak Herman Deru ingin mendaftar sebagai Balon Gubernur dari Golkar. Kami siap mengikuti mekanisme yang ada di Golkar, kami berharap partai Golkar mau mengusung pak Herman Deru,” kata Alfrenzi, Selasa (30/04/2024).
Alfrenzi Pangarbesi atau disapa akrab Ojik menyebutkan bahwa partai Golkar merupakan partai pemenang pemilu di Pileg yang lalu.
“Kami berharap bisa didukung, karena Golkar merupakan partai lama dan banyak sudah jejaring hingga memiliki kader militan,” katanya.
Di tempat yang sama, Sekretaris DPD Golkar Sumsel, Andie Dinaldie menyambut kedatangan rombongan tim pemenangan Herman Deru.
| Pelantikan 17 Kepala Daerah se-Sumsel Digelar 20 Februari 2025, Empat Lawang Lanjut di MK |
|
|---|
| 8 Kepala Daerah di Sumsel Segera Dilantik Usai MK Menolak Gugatan PHPU, Ada Ratu Dewa-Prima Salam |
|
|---|
| Dari 11 Perkara PHPU di Sumsel, Hanya 1 yang Lanjut ke Pembuktian di MK |
|
|---|
| Pelantikan Gubernur Sumsel 20 Februari 2025, Groundbreaking Tanjung Carat Masuk 100 Hari Kerja HDCU |
|
|---|
| Gugatan Pilkada Sumsel Dinilai Sulit Dikabulkan MK, Pengamat Ungkap 3 Faktor Kunci Menentukan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palembang/foto/bank/originals/golkar-bacagub-sumsel.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.