Berita Palembang

Tukang Becak di Palembang Mendadak Meninggal, Penumpang Kabur Ketakutan

"Saya sedang melintas di sini, lalu melihat korban terguling dan dan ada becak di sebelahnya," ungkap Susi.

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Andi Wijaya
Seorang tukang becak bernama Jhon Kenedi meninggal dunia saat membawa penumpang di Jalan Tembok Baru, RT 9/02, Kelurahan 9-10 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang, Rabu, (17/4/2024), sekira pukul 11.30. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Seorang tukang becak bernama Jhon Kenedi meninggal dunia saat membawa penumpang di Jalan Tembok Baru, RT 9/02, Kelurahan 9-10 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang, Rabu, (17/4/2024), sekira pukul 11.30.

Warga 2 Ulu ini ditemukan meninggal oleh salah seorang warga bernama Susi yang saat itu sedang melintas. 

"Saya sedang melintas di sini, lalu melihat korban terguling dan dan ada becak di sebelahnya," ungkap Susi.

Mengetahui hal itu, Susi sontak berteriak minta tolong.

" Panik terus saya teriak, warga pun berhamburan datang ke TKP dan jenazah korban lalu diangkat ke pinggir," katanya. 

Sedangkan dari keterangan warga sekitar, bahwa korban tersebut sedang membawa penumpang dari arah 7 ulu hendak menuju jalan Tembok Baru.

Diduga karena sakit jantung korban pun terjatuh, sementara penumpang kabur karena ketakutan. 

Mengetahui ada kejadian tersebut, anggota Polsek SU I, dan Inafis Polrestabes Palembang langsung datangi TKP, guna melakukan olah TKP dan mengambil ketengan saksi-saksi di lapangan. 

"Ya kita sudah mendatangi TKP, melakukan olah TKP dan mengambil keterangan saksi-saksi lapangan," Ungkap Kapolsek SU I, Palembang, Kompol Alex melalui Kasub Opsnal 1 Reskrim Polsek SU I, Ipda Indra. 

Lanjut Indra, awalnya mayat laki-laki ini tidak memiliki indetitas.

"Awalnta tidak ada indetitas, namun setelah anak korban kita panggil ternyata benar korban yakni Jhon Kenedi warga Lorong Murni," katanya. 

Hingga kini, ditambahkan Indra, untuk jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarganya.

"Ya sudah kita serahkan kepada keluarga nya untuk di bawa pulang, korban meninggal dunia diduga sakit," ungkapnya.

Sementara, Yunita (28), mengatakan tadi pagi ayahnya pergi meninggalkan rumah, hendak bekerja (becak-red),

"Memang sehari-harinya bapak becak. Saya juga tidak menyangka bapak meninggal dunia, dapat kabar dari warga yang menelepon," katanya. 
 

 

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved