Pilkada 2024
Joncik Masuk Radar Partai Golkar, Pasca Lebaran Buka Pendaftaran Penjaringan Bacagub Sumsel
Partai Golkar mengakui Joncik Muhammad masuk dalam radar pemantauan sebagai tokoh yang berpotensi maju Pilgub Sumsel
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Partai Golkar selaku partai besar pemenang Pemilu Legislatif di Sumsel mengakui DR H Joncik Muhammad SSi SH MM MH masuk dalam radar pemantauan sebagai tokoh yang berpotensi maju Pilgub Sumsel, 27 November 2024 mendatang.
"Pak Joncik termasuk radar kami juga sosok yang menurut kami potensial juga memiliki kapasitas, kapabilitas, dan juga jam terbang beliau juga tidak diragukan untuk di skala Sumatera Selatan," ungkap Ketua Pemenangan Pemilu DPD Partai Golkar Sumsel, DR Hilmin SPdi MPdi.
Kehadiran Hilmin ini dalam kapasitas selaku pengurus KAHMI yang menggelar Iftar Ramadhan 1445 H keluarga Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Isl (KAHMI) Sumsel di Ballroom Hotel Swarna Dwipa Palembang, Kamis (21/3/2024) malam.
Akan tetapi ini ditegaskan Hilmin jika Partai Golkar hingga saat ini masih belum memberikan keputusan, karena masih sedang melakukan penjajakan kepada Parpol ataupun dengan bakal calon.
"Insya Allah setelah lebaran kami akan membuka pendaftaran, penjaringan dan kami akan umumkan secara terbuka," ujarnya.
Mantan politisi Partai Demokrat ini juga mengatakan termasuk wartawan yang berminat nyalon gubernur, nyalon kepala daerah, dipersilahkan.
"Partai Golkar sangat terbuka. Tidak harus harus dari Parpol. Kalau memang ada rekan-rekan dari jurnalis, silahkan," kata pria kelahiran Desa Serikembang Kecamatan Muara Kuang Kabupatan Ogan Ilir 1 Desember 1986.
Hilmin yang anggota Fraksi Demokrat DPRD Ogan Ilir 2014-2017 menjelaskan kapasitas kehadirannya di acara ini bukan untuk mendukung Joncik Muhammad maju Pilgub Sumsel. Akan tetapi dalam kapasitas sebagai pengurus KAHMI.
"Dan menurut keluarga besar KAHMI Kak Joncik cukup representatiflah sebagai kader terbaik di Sumsel, beliau punya jejaring yang cukup baik secara nasional maupun di Sumatera Selatan. KAHMI itu menyebar di pelosok desa di Sumatera Selatan," katanya.
Terkait Partai Golkar, ia menyebut Partai Golkar tidak menutup kemungkinan juga akan berkoalisi dengan PAN. Akan membuat poros koalisi baru yang selain koalisi yang sudah santer terdengar ada dua kandidat.
Tidak menutup kemungkinan Partai Golkar memunculkan kandidat baru yang memungkinkan untuk berkoalisi dengan PAN. Karena Golkar pemenang Pileg Sumsel 12 kursi, PAN 6 kursi. Itu cukup berkoalisi.
"Tetapi itu belum sampai ke sana. Kami sedang menjajaki, sedang melakukan pengkajian, sedang melakukan analisis dan nantinya. Kami juga akan melakukan survei," kata Hilmin.
DPP Partai Golkar menurutnya sudah menunjuk lembaga survei itu untuk melakukan penjajakan, menilai dan mengkaji elektabilitas dan popularitas masing-masing tokoh atau kandidat berpotensi maju di Sumsel.

Berikutnya kata Hilmin, memang Partai Golkar sementara ini sedang mempersiapkan untuk evaluasi kabupaten/kota yang kemarin sudah memberikan beberapa surat tugas kepada beberapa calon kepala daerah kabupaten/kota dan memang untuk gubernur belum.
"Tetapi sudah lebaran ini kami akan membuka penjaringan itu. Penjaringan dan penjajakan. Tetapi melalui pertemuan non formal kami juga cukup banyak berkoordinasi, berkomunikasi. Karena di Sumatera Selatan partai politik itu tidak ada yang bisa mengusung sendiri. Harus berkoalisi dengan partai lain," pungkasnya.
Tunduk Perintah Megawati, Bupati Banyuasin Askolani Ogah Ikuti Retreat Kepala Daerah di Magelang |
![]() |
---|
Pengamat Bagindo: Selamat Datang Para Kepala Daerah Hasil Produk Praktek Politik Primitif |
![]() |
---|
Prabowo Lantik RDPS Walikota dan Wakil Walikota Palembang, Ini Tantangannya |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Lantik Herman Deru-Cik Ujang, Tantangan Antara Asta Cita dan Efisiensi Anggaran |
![]() |
---|
Megawati Beri Arahan kepada 126 Kepala Daerah dari PDIP, Pemimpin Harus Turun ke Bawah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.