Sosok Prana Putra Sohe Digadang Wakil Herman Deru di Pilgub Sumsel, Dijuluki 'Walikota Termiskin'

Nanan mengatakan, sudah sangat bersyukur Pemilu 14 Febuari kemarin masyarakat Sumsel  sudah memilihnya dan mengantarkannya ke senayan.

Walau pun ia sadar diri perolehan suaranya Pada Pileg kemarin tidak terlalu signifikan, bahkan jauh dibawah targetnya.

"Terkait hasil Pileg kemarin masih jauh, tapi apa pun itu kita bersyukur, karena PKB pecah telur, walaupun Pileg dan Pilkada itu hal berbeda ya," ungkapnya.

Termasuk bila PKB, partai tempatnya bernaung saat ini menghendaki untuk mencalonkan diri, ia mengaku belum tertarik. Dan ingin fokus mengamankan suara yang diraihnya saat ini.

"Saya bersyukur tapi sekarang saya masih konsen ngurus Pileg dulu pengamanan suara dan menunggu hasil nasional," ujarnya.

Bahkan Nanan berseloroh seusai Pileg ini ke depan ia memilih untuk istirahat lebih dulu, dan belum mempunyai pemikiran untuk ikut kontestasi lagi.

"Saya mau istirahat dulu, belum terpikir masalah Pilkada intinya itu. Ketika disuruh mundur dari DPR RI saya tidak mau, kecuali kalau cuti ya itu mungkin saja," jelasnya.

Profil Prana Putra Sohe

Berikut profil Nanan yang lahir di Lubuklinggau 12 April 1967 silam.

Baca juga: Terpilih DPR RI, Prana Putra Sohe Kecele Ada Warga Lubuklinggau Pilih Caleg Lain Ketimbang Dirinya

Ia merupakan birokrat dan politikus asal Indonesia ini menjabat sebagai Walikota Lubuklinggau Sumsel selama dua periode, yakni periode 2013–2018 dan periode 2018–2023.

Prana Putra Sohe juga pernah menjabat sebagai Wakil Walikota Lubuklinggau periode 2008–2013 silam mendampingi DRS H Riduan Effendi SH M SI sebagai Walikota lubuk linggau pada tahun 2008 hingga tahun 2013.

Pada tahun 1980, Prana Putra Sohe kecil menempuh pendidikan SD di Xaverius Lubuk Linggau.

Setelah tamat SD ia melanjutkan sekolah di SMP 1 Lubuklinggau pada tahun 1983.

Kemudian melanjutkan studi di SMAN 2 Palembang hingga lulus pada tahun 1986.

Namun, pada waktu itu ia tidak langsung melanjutkan studinya.