Berita Sriwijaya FC

Jarot Legend Gelandang Pertama Sriwijaya FC Miris Ditugaskan PT LIB Menganalisa Mantan Tim

Coach Jarot SE, legend gelandang Sriwijaya FC angkatan pertama mengaku sangat sedih, miris saat ditugaskan PT LIB untuk menganalisasi mantan timnya

|
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Coach Jarot SE, legend gelandang Sriwijaya FC angkatan pertama ditugaskan PT LIB (Liga Indonesia Baru) untuk menganalisasi laga perdana play-off degradasi Liga 2 2023/24 Sriwijaya FC vs PSKC Cimahi di tribun Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (7/1/2024). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Coach Jarot SE, legend gelandang Sriwijaya FC angkatan pertama mengaku sangat sedih, miris saat ditugaskan PT LIB (Liga Indonesia Baru) untuk menganalisasi mantan timnya yang berjuang di zona play-off degradasi Liga 2 2023/24.


"Kita sih miris menganalisa pertandingan Sriwijaya FC vs PSKC Cimahi apalagi pertandingan yang play-off zona degradasi, bukannya play-off untuk naik ke Liga 1. Kita sangat miris, sangat sedih. Tapi karena kita ditugaskan menganalisa suatu pertandingan kita netral karena kita membuat laporan ke PT LIB," ungkap Coach Jarot SE ketika dijumpai Sripoku.com di tribun Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (7/1/2024).

 

Bagi Jarot yang menjabat Direktur Pengembangan dan Pembinaan PS Palembang, menjalankan tugas TSG menganalisa pertandingan Sriwijaya FC bukanlah tugas baru. Akan tetapi sudah sejak 2021 lalu saat Laskar Wong Kito di bawah asuhan coach Nil Maizar yang tampil garang di setiap match. 
  

"Alhamdulillah di tahun ini kembali diberi kepercayaan lagi dari PT LIB. Di tahun 2021 saya ditugaskan dari pertandingan awal Sriwijaya FC sampai akhir untuk melakukan TSG ini. Kita harus mengirimkan laporan yang kita analisa disertai video," kata Jarot.

 

Starting XI Tim Sriwijaya FC saat ditahan imbang PSKC Cimahi tanpa gol di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (7/1/2024) sore.
Starting XI Tim Sriwijaya FC saat ditahan imbang PSKC Cimahi tanpa gol di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (7/1/2024) sore. (MO SRIWIJAYA FC)

Baca juga: Manajemen Sriwijaya FC Instruksikan Rebut 3 Poin di Serang, Dirtek: Tak Ada Cerita Main Draw


Ketika ditanya dari catatannya pada laga Tim Laskar Wong Kito yang ditahan imbang Laskar Sangkuriang kemarin, Jarot menyoroti combinasi play, Positif play dan mobility di lini tengah untuk mensupport pemain depan kurang. Figthing spirit untuk memenangkan pertandingan tidak terlihat.

"Padahal ini diperlukan Sriwijaya FC yang tengah berjuang melewati jurang degradasi. Karena saya pernah merasakan dimana Sriwijaya FC keluar dari zona ini di awal berdirinya Sriwijaya FC main di kompetisi Liga Indonesia," kata Jarot.


Dari laga Sriwijaya FC vs PSKC barusan kata Jarot, yang pasti kurang kontribusi. Lini tengah combinasi playnya sangat kurang. Dalam arti pemain tengahnya kurang berkontribusi mengalirkan bola ke lini depan. Kemudian Postif playnya bola tidak selalu ke depan, tetapi main ke belakang. Padahal SFC ini main di kandang butuh cepat untuk mencetak gol. 


"Sangat prihatin berada di play-off degradasi. Fighting spirit (semangatnya) kurang. Kita tahu Sriwijaya FC ini kan ingin lolos dari zona degradasi. Sementara fighting spirit pemainnya agak kurang. Padahal ini main di kandang. Kalau tadi hasilnya berakhir bagus, akan menambah semangat untuk melangkah ke pertandingan selanjutnya," ujarnya.    

 

Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Asep Saputra dalam suratnya menugaskan Jarot pelatih sepakbola berlisensi B AFC sebagai tim technical study grup (TSG) untuk melakukan TSG pada pertandingan Pegadaian Liga 2 -2023/24 babak plya-off antara Sriwijaya FC vs PSKC Cimahi yang berlangsung di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (7/1/2024) kemarin.


Tugas dari PT LIB sejak 2021 ditugaskan untuk mengamati, menganalisa suatu pertandingan. Kemudian dibuatkan laporan tekntang teknis permaian tim yang bertanding antara SFC vs PSKC. Waktu menyerang dia pakai taktik apa, sistem apa, formasi, combinasi play, positif play bagaimana, formasi centre backnya di mana. 


"Kemudian dalam transisinya bagaimana, defendingnya bagaimana. Terjadinya gol, menit dan waktu golnya. Key playernya pemain kuncinya, pemain terbaiknya siapa. Nanti kita laporkan ke PT LIB," pungkasnya. 

 

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved