7 Obyek Wisata Populer di OKU Sumsel, Rekomendasi Tempat Liburan Akhir Tahun Disuguhi Panorama Alam

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Kabupaten  Ogan Komering Ulu (OKU) memiliki keindahan alam yang tidak kalah menariknya dengan daerah lain di Indonesia.

Keindahan panorama obyek wisata dan kekayaan serta keanekaragaman budaya yang tersebar di Kabupaten berjuluk Bumi sebimbing Sekudang ini merupakan tempat wisata menarik dikunjungi.

Selain bisa menghilangkan stress juga bisa menambah wawasan dan pengetahuan karena banyak situs dan kekayaan peninggalan prasejarah yang sudah memiliki kebudayaan dan peradaban yang lebih tinggi menyusul ditemukannya fosil manusia neolitikum yang ditemukan dikawasan obyek wisata Gua Puteri.

Banyak pilihan di sini, out bond ke kawasan wisata terpadu Gua Puteri atau ke Air Terjun Kambas Tiga Level di Desa Gunungtiga.

Bertepatan dengan momen pergantian tahun 2023, waktu yang pas untuk berwisata.

Untuk memandu kemana  Anda akan piknik di Baturaja OKU, berikut 7 obyek wisata populer di OKU Sumsel untuk dikunjungi liburan akhir tahun.

1. Gua Putri Wisata Terpadu

Obyek wisata Gua Puteri semakin hari semakin menantang untuk dikunjungi.

Gua yang menyimpan kekayaan peninggalan budaya dan legenda ini bukan hanya menawarkan wisata alam yang menakjubkan, tapi juga wisata budaya, wisata sejarah, pusat studi .

Obyek wisata yang terletak di Desa Padangbindu Kecamatan Semidangaji (sekitar 35 KM dari Kota Baturaja) dapat ditempuh sekitar 30-40 menit dengan kedaraan roda 2 atau roda 4 melalui Jalinsum kendaraan pengunjung bisa diparkir di obyek wisata (depan mulut gua).

Gua Puteri mudah dijangkau, dari tepi jalan raya  pengunjung cukup berjalan kaki sejauh sekitar 800 M.

Sarana pendukung sekitar dan dalam goa yang sudah dibangun ada diantaranya, tempat istirahat (shelter), penerangan listrik dalam goa, kolam kecil alami tempat cuci muka atau mandi, musollah, MCK, dan warung makanan.

2. Gua Harimau

Gua Harimau  lebih kurang 500 M dari Gua Puteri di Desa Padangbindu, obyek ini sangat menarik bagi  wisata minat khusus (peneliti--red)  dan wisatawan  umum.

Gua Harimau atau Situs Padangbindu  tempat ditemukan 78 kerangka populasi Austronesia awal (cikal bakal manusia sekarang).

Di Situs Padangbindu yang menjadi pusat penelitian arkeolog ini kini sudah dilengkapi fasilitas tangga permanen yang anak tangganya sebanyak 104.

Saat ini sudah dilengkapi anjungan sehingga memudahkan pengunjung melihat Situs Padangbindu.

3. Gua Silabe

Gua Silabe, potensi alam yang luar biasa mempesona lokasinya masih satu kawasan dengan Gua Putri.

Panjang Gua mencapai 200 M, lebar 5 M dan tinggi  lebih kurang 5 M. tampak didalamnya keindahan batu stalagtit dan stalagnit yang membuat mata terpana.

Ada yang tampak seperti batu mayat, dinding atas gua tampak seperti butiran-butiran berlian berkilau.  

Menjelajahi Gua silabe  di Desa Padanagbindu Kecamatan Semidangaji menjadi pengalaman yang luar biasa.

Saat ini di depan Gua Silabe  sudah dilengkapi sarana bermain keluarga seperti ayunan, tenda-tenda dan permainan anak.

4. Air Terjun Kambas

Obyek wisata Air terjun Kambas tiga level di Desa Ulaklebar Kecamatan Ulu Ogan Kabupaten Ogan Komering Ulu bisa menjadi pilihan menyenangkan untuk berakhir pekan.

Lokasinya mudah dijangkau hanya berjarak 1 KM dari Desa Ulaklebar (tidak jauh dari Jalinsum) dan bisa ditempuh  jalan  kaki selama 30 menit dari Desa Ulaklebar.  

Lebih kurang 66 KM dari Kota Baturaja.

Air Terjun Kambas menawarkan panorama indah dengan tiga level masing-masing level mempunyai ketinggian berbeda.

Level satu air terjun dengan ketinggian sekitar 40 meter, level dua dengan ketinggian sekitar 12 M dan level ketiga dengan ketinggian 8 M.

Perjalanan menuju lokasi yang melalui perbukitan masih alami, melalui hutan perkebunan rakyat dan melawati alur Sungai Kambas.

Meskipun dekat dari jalan raya, untuk menuju lokasi hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki dan sangat cocok bagi anda yang gemar tantangan  dan besahabat dengan alam.

Lokasi obyek wisata termasuk dalam kawasan hutan lindung dikelilingi perbukitan terdapat bebatuan besar.  

Keadaan lokasi yang memiliki bebatuan besar dan berkontur tidak rata menyebabkan tidak memungkinkan untuk membawa kendaran langsung ke lokasi.

5. Air Panas Gemuhak

Terletak di Desa di Desa Gunung Tiga Kecamatan Ulu Ogan, dengan jarak tempuh sekitar 6 KM dari Desa Gunungtiga bisa ditempuh dengan kendaraan roda empat.

Dapat tempuh melalui 2 jalur alternative bisa ditempuh dengan berjalan kaki yaitu melalui perbukitan yang masih alami dan melalui Sungai Ogan.

Lokasi air Panas  Gemuhak berada pada ketinggian 398 m diatas permukaan laut .

Obyek wisata Air Terjun Gemuhak terdiri dari beebrapa sumber/pusat air panas yang tersebar dilokasi wisata.

Pusat air panas terbesar mampu menyempurkan air panas (gleser) lebih kurang 3 M.

Air panas gemuhak memiliki panas lebih kurang 70 derajat  celesius -100 derajat celesius dan mengandung mineral yang bisa langsung diminum.

Lokasi sumber air panas gemuhak terletak di jalur sungai dengan keadan sungai yang memiliki bebatuan.

6. “Belanting “ River Tubing

“Belanting” River Tubing Kelumpang belakangan ini menjadi  pilihan wisata yang paling diminati  wisatawan lokal Kabupaten Ogan Komering Ulu Propinsi Sumatera Selatan dan kabupaten tetangga bahkan provinsi tetangga.

Lokasinya berjarak sekitar  70 KM dari Kota Baturaja atau  sekitar 2 jam perjalanan ditempuh dengan kendaraan roda dua atau roda empat.

Buka setiap hari  dari pukul 07.30-16.00 dan  hari Jumat  tutup. Biaya per trif Rp 50 ribu dapat  dokumen foto-foto, vidio  dan kopi  didampingi pemandu.

Bagi yang  ingin makan di rest area tapi tidak bawa bekal ada paket makan dengan tarif Rp 75.000 fasilitas sama.

Peserta   tetap dahulu mematuhi prokes  masa Pandmei Covid-19 hanya saja saat Melanting boleh tidak memakai masker dann peserta tetap dibatasi 10 orang per /trif.

Aktivitas wisata yang dilakukan di medan sungai  yang mengalir  dengan menggunakan sarana atau alat yang digunakan  ban karet untuk menghanyut ke bagian hilir ini dalam bahasa setempat  (bahasa Ogan –red)  disebut nyut anyutan ini.  

Koordinator “Belanting “River Tubing  Kelumpang, Darul Kutni SPd (44) kepada Sripoku.com menjelaskan,  “Belanting “River Tubing  Kelumpang baru dipopulerkan bulan Mei 2021 lalu.

Meskipun “Belanting “River Tubing wisata yang masih terbilang baru di wilayah ini  namun peminatnya sudah cukup banyak  khususnya yang senang  dengan olahraga di air  yang memacu adrenalin ini

7. Pulau Wisata Desa Keban Agung

Wisata disini juga belakangan sangat populer dan ramai dikunjungi, lokasinya hanya sekitar 28 KM dari Kota Baturaja.

Tempatnya mudah dijangkau karena berada di pinggir jalan Lintas Sumatera.

Bahkan kendaraaan rida 4 dan roda 2 bisa langsung masuk dan parkir di areal Pulau Wisata  Keban Agung.

Permaianan yang dapat dinikmati tentuanya tidak ajauh-jauh dari wahana air, namun di sini airnya lebih tenang dan dangkal.

Anak-anak bisa mandi atau bermain ban dengan leluasa namun tetap dinbawah pengawasan orang tua.

Tarif masuk biasanya diekankan Rp 20 ribu. (*)