Mahasiswi FT Unsri Meninggal Dunia

Cytotec yang Dikonsumsi RF Mahasiswi UNSRI untuk Gugurkan Kandungan Ternyata Obat Asam Lambung

dr Bona menjelaskan cytotec memiliki nama generiknya yakni misoprostol. Adapun fungsinya yakni sebagai obat asam lambung.

Editor: Yandi Triansyah
Kolase Sripoku.com
Diat Putra Nurkesuma pacar mahasiswi Unsri yang paksa korban menggugurkan kandungan, kini pelaku sudah ditahan di Mapolres Ogan Ilir, Sabtu (18/11/2023) 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Direktur Rumah Sakit Siloam Sriwijaya, dr Bona Fernando mengaku miris dengan kejadian yang menimpah salah seorang mahasiswi Universitas Sriwijaya (Unsri) yang meninggal dunia setelah aborsi.

Korban yakni RF mengalami pendarahan hebat setelah mengkonsumsi obat cytotec. Mahasiswi Pertambangan semester 5 itu mendapatkan obat tersebut dari jual beli di online.

Lantas apa obat jenis cytotec tersebut ?

dr Bona menjelaskan cytotec memiliki nama generiknya yakni misoprostol. Adapun fungsinya yakni sebagai obat asam lambung.

"Cytotec merupakan obat asam lambung," kata dia, Selasa (21/11/2023).

Namun obat Cytotec ini kata dia memiliki efek samping aborsi, sehingga akhirnya obat ini sering digunakan secara ilegal untuk aborsi.

"Saat ini banyak dijual di online," kata dia.

Untuk di apotek obat Cytotec hanya beberapa apotek saja yang masih menjual namun sebagian besar sudah jarang menjual obat tersebut karena sudah discontinue.

"Jadi mungkin masih ada stok sisa lama saja, karena obat ini sudah dihentikan akibat sudah banyak obat asam lambung yang lebih baik sekarang," kata dia.

Selain resep, ia berharap jika membeli obat cytotec di apotek harus ada screening yang kuat dari petugas apotek itu sendiri.

"Harus ada screening yang kuat dari apotek jika ada yang beli obat ini," kata dia.

Selain cytoteckata dr Bona ada juga obat Gastrul yang kandungannya sama dengan efek samping untuk induksi janin .

dr Bona mengatakan aborsi masih ilegal di negara kita, sehingga perlu penguatan di pendidikan seksual di sekolah-sekolah dan kampus-kampus.

Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi di kalangan anak muda.

"Jangan ragu untuk konsultasi dengan dokter. Saat ini bisa telekonsultasi kalau memang malu untuk datang ke rumah sakit atau klinik," kata dia.


Janin Dibuang di Kloset

Diat Putra Nurkesuma pacar RF sekaligus pelaku mengaku membeli obat penggugurkandungan sebanyak 16 butir lewat online shop.

"Beli sebanyak 16 butir dan disuruh pacarnya konsumsi bersama minuman bersoda," kata Ketua RT 10 Lingkungan 5, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya Utara, Imron Suwandi, Senin (20/11/2023).

Namun Imron tak mendapat penjelasan detail berapa butir obat yang dikonsumsi korban.

Namun menurut dia, sempat keluar janin setelah mengkonsumsi obat tersebut.

Tapi janin yang keluar kata dia dibuang pelaku ke kloset kosan.


"Saat Jumat pagi, janinnya keluar dan diambil tersangka, dimasukkan kloset, lalu disiram," beber Imron.


RF Meninggal di RS

RF sebelumnya meninggal dunia di Rumah Sakit Ar Royyan Indralaya, Jumat (17/11/2023).

RF meninggal dalam kondisi pendarahan dan sebelumnya sempat tidak sadarkan diri.

RF yang dibawa pelaku mengaku korban kecelakaan, namun setelah dilakukan pemeriksaan ternyata korban hamil 6 bulan.

Belakangan korban meninggal diketahui karena mengkonsumsi obat aborsi yang disuruh pelaku.

RF dan Diat Putra Nurkesuma merupakan pasangan kekasih yang sama-sama kuliah di Unsri.

Akibat perbuatannya itu Diat kini diamankan di Polres Ogan Ilir dan sudah ditetapkan sebagai tersangka.

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved