Kasus Kematian Dini Sera Afrianti

Rekaman Suara Korban DSA Dianiaya Ronald Tannur Dikuak Hotman Paris, Merintih Singgung Soal Banting

Hotman Paris bongkar rekaman suara korban DSA sebelum tewas dianiaya Ronald Tannur, anak anggota DPR yang kini sudah ditetapkan tersangak.

Penulis: Melati Putri Arsika | Editor: pairat
capture/Instagram
Hotman Paris (tengah) bongkar rekaman suara korban DSA yang dianiaya Ronald Tannur, anak anggota DPR RI. 

"Curhat almarhum Andini ke temannya sebelum meninggal! Kasus anak DPR di Surabaya!" tulis Hotman Paris dalam unggahan tersebut.

Dari pemilik rekaman suara itu, Hotman Paris meminta polisi untuk dijadikan sebagai saksi.

"Polisi harus panggil teman curhat ini sebagai saksi!!" katanya.

Baca juga: Video: Pilu Nasib Dini, 12 Tahun Tak Ketemu Anak Demi Cari Nafkah, Tewas Dihabisi Anak Anggota DPR

Hotman Paris (kanna) sebut ancaman hukuman tersangka Ronald Tannur (kiri) anak DPR tergolong ringan.
Hotman Paris (kanna) sebut ancaman hukuman tersangka Ronald Tannur (kiri) anak DPR tergolong ringan. (capture/Instagram)

Selain itu, Hotman Paris menunggu itikadi dari keluarga korban supaya menemuinya.

"Ayok keluarga korban temu Hotman 911 di kopi Joni," tandasnya.

Sebelum unggahan di atas, Hotman Paris membeberkan tangkapan layar pesan singkat tersangka yang menyebar foto Dini Sera Afrianti terkapar.

Terlihat dalam pesan singkat, nama kontak Ronald Tannur mengirim video korban terkulai lemas dengan badan memar-memar.

Penerima pesan singkat mempertanyakan sikap Ronald Tannur yang tidak berbuat apa-apa.

"Kenapa gak kamu gendong loh," balas orang yang menerima pesan dari Ronald Tannur.

Baca juga: Profil Edward Tannur, Anggota DPR RI Fraksi PKB Siap Kawal Kasus Tewasnya Seorang Wanita di Jatim

Terkait unggahan tersebut, Hotman Paris mengungkap bahwa itu pesan singkat dari teman Dini Sera Afrianti.

Ia menyebut korban sempat dilindas sebagian tubuh hingga terseret sejauh lima meter.

"Wa teman alm ke Hotman 911: Gila ternyata terlindas sebagian tubuhnya, terus terseret sejauh 5 meter," tulis Hotman Paris.

Selain itu, pengacara kondang ini mengungkap perlakuan kasar Ronald Tannur.

"Dikepruk botoll Tequilla 2x, ditendang sampe ambruk neng lift, kelindes mobil keseret 5 meter," ungkapnya.

"Baru kuwi dimasukin ke kabin belakang Innova," lanjutnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved