Berita Viral
VIRAL Lansia Wafat Usai Operasi Bisul, Kain Kasa Tertinggal di Perut, Bupati Karawang Turun Tangan
Terkait itu, Bupati Karawang, Aep Syaepuloh mengintruksikan agar Dinas Kesehatan turun tangan.
SRIPOKU.COM - Baru-baru ini viral di sosial media seorang wanita lansia wafat usai menjalani operasi bisul.
Kain kasa tertinggal di dalam perut, Kini Bupati Karawang pun turun tangan.
Sebelumnya warga Kabupaten Bekasi digemparkan dengan beredarnya video di media sosial yang memperlihatkan jasad seorang wanita dengan luka bekas operasi di bagian perut bawah tidak dijahit.
Dalam video itu terdapat kain kasa cukup panjang dan ditarik ketika hendak dimandikan.
Korban diketahui bernama Mursiti (62), warga Kampung Pamahan, Desa Sumberurip, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi.
Ia diduga menjadi korban kelalaian medis setelah menjalani operasi di Rumah Sakit Hastien, Rengasdengklok, Kabupaten Karawang.
Adik korban, Acih Sukarsih (41) menjelaskan, peristiwa bermula ketika Mursiti mengalami keluhan bisul dan dibawa keluarga ke rumah sakit tersebut pada Senin (6/10).
Setelah diperiksa di ruang UGD, korban menjalani operasi pada Selasa (7/10) sekitar pukul 09.00 WIB. Sehari kemudian, Rabu (8/10), korban diizinkan pulang ke rumah setelah mendapatkan perawatan pascaoperasi.
"Tapi kondisinya terus menurun dan meninggal dunia pada Sabtu dini hari (11/10) di rumah," ujarnya pada Minggu (12/10/2025).
Menurut keterangan adik korban keluarga tidak mengetahui adanya tindakan operasi di bagian bawah perut.
Sebab, saat dibawa ke rumah sakit keluahannya ialah bisu pada bagian pantat.
“Kami kaget karena waktu mengganti pampers, ternyata luka di bawah perut terbuka dan berisi kasa. Tidak dijahit, hanya disumpal kapas. Dokter tidak pernah menjelaskan soal itu,” ujar Acih Sukarsih
Kepala Desa Sumberurip, Jajang Sujai, yang turut mendampingi keluarga saat mendatangi pihak rumah sakit, menyebut pihak RS Hastin telah mengakui adanya kasa di dalam luka operasi.
Namun demikian, pihak medis menyatakan tindakan tersebut sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan luka rencananya akan dijahit pada Senin (13/10).
“Pihak rumah sakit menjawab bahwa keberadaan kasa itu bagian dari SOP tindakan medis. Namun kami tetap berharap ada penelusuran lebih lanjut apakah tindakan itu sesuai prosedur atau tidak,” kata Jajang.
BONGKAR Curhat Sahara Ngeluh soal Suaminya, Yai Mim Sempat Sarankan Bawa Shofwan ke Dokter 'Bisulan' |
![]() |
---|
POLISI Pangkat Bripka Ini Jadi Pemicu Bentrok Warga Antar Desa, Anaknya Dipukuli OTK di Perbatasan |
![]() |
---|
Menantunya Disebut Bohong, Orang Tua Shela Bongkar Sosok Kakek Tarman, Percaya Cek Rp 3 Miliar Asli |
![]() |
---|
VIRAL Injak Alquran demi Buktikan Tak Selingkuh, Oknum ASN di Kepahiang Ini Nangis-nangis Minta Maaf |
![]() |
---|
BUKTI Cinta Sejati Sehidup Semati Husen dan Biba, Meninggal Selang Dua Jam, Wakil Bupati Tulis ini! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.