Terungkap Penyebab Kematian Pria yang Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Musi Palembang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Terungkap penyebab meninggalnya pri yang ditemukan meninggal mengapung di Sungai Musi, Kota Palembang, Senin (4/9/2023).

Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Moh Hasan Palembang tidak menemukan ada bekas luka di tubuh korban bernama Krisna Dwi Chandra (24).

Bahkan korban diduga masih bernyawa sebelum tenggelam di Sungai Musi.

"Dari hasil pemeriksaan luar bagian tubuh korban, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang kami temukan, " ujar dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara, dokter Mansyuri, Senin (4/9/2023).

Mansyuri menjelaskan, jika jenazah korban sudah berada di dalam air lebih dari 24 jam sehingga sudah menunjukkan tanda pembusukan.

"Karena sudah lebih dari 24 jam di dalam air jenazah sudah mengalami pembusukan sehingga tubuhnya membiru, " katanya.

• BREAKING NEWS : Mayat Pria Ditemukan Mengapung di Sungai Musi Palembang

Sesosok mayat pria ditemukan mengapung di Sungai Musi, Kota Palembang, Senin (4/9/2023).

Pertama kali yang menemukan adanya mayat yang mengapung tersebut yakni seorang IRT bernama Nunung Warga Jalan Faqih Usman Kelurahan 1 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang.

Nunung yang sedang masak di dapur tidak sengaja menoleh ke arah Sungai Musi.

Saat menoleh itu, ia melihat sesuatu yang mengapung.

"Saya kira sampah yang mengapung," kata Nunung.

Namun semakin benda yang mengapung itu mendekat ke tepian sungai ia melihat bagian kepala.

"Begitu benda itu semakin mendekat ternyata bukan sampah tapi mayat," kata dia.

Nunung panik dengan apa yang ia lihat di sungai tersebut adalah mayat seseorang.

Ia langsung bergegas menghentikan aktivitas memasaknya dan melaporkan kejadian itu ke Ketua RT.

"Saya panik lalu saya beritahu kan ke warga dan RT. Mendapati informasi warga ramai dan polisi datang. Sekarang sudah dibawa pakai mobil ambulan ke rumah sakit," katanya.

Mayat berjenis kelamin laki-laki ini tidak diketahui identitasnya dan ditemukan dalam keadaan tertelungkup dengan mengenakan baju warna hitam dan celana pendek warnah merah.

Sementara itu, Kapolsek SU I Palembang Kompol Tatang membenarkan penemuan sosok mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut.

Mayat kata dia, sudah dievakuasi dan dibawa ke RS M Hasan Bhayangkara Palembang.

"Mendapati laporan penemuan mayat itu, anggota langsung menuju TKP. Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Saat ini sudah ditangani oleh Satpolairud Polrestabes Palembang," ungkapnya.