Oknum TNI Palembang Ngamuk

Sosok Letkol Czi Arief Hidayat Dandim 0418 Palembang yang Mendamaikan Keributan Warga dan Oknum TNI

Inilah sosok Letkol Czi Arief Hidayat merupakan Komandan Kodim atau Dandim 0418 Palembang, yang turut tangan mendamaikan keributan warga dan Oknum TNI

Editor: adi kurniawan
Handout
Berikut ini sosok Letkol Czi Arief Hidayat merupakan Komandan Kodim atau Dandim 0418 Palembang, yang turut tangan mendamaikan keributan antara warga dan Oknum TNI, di Lorong Budiman, Kelurahan 35 Ilir, Kota Palembang. 

SRIPOKU.COM -- Berikut ini sosok Letkol Czi Arief Hidayat merupakan Komandan Kodim atau Dandim 0418 Palembang, yang turut tangan mendamaikan keributan antara warga dan Oknum TNI, di Lorong Budiman, Kelurahan 35 Ilir, Kota Palembang.

Berdasarkan profilnya, sosok Dandim 0418 Palembang Letkol Czi Arief Hidayat yang gemar berolahraga sepeda, motor trail yang menguji nyali juga sepakbola.

Pria kelahiran Probolinggo 1978 itu adalah alumni AKMIL tahun 2000 dengan sederat prestasi cemerlang sebelum akhirnya menjabat Komandan Kodim 0418 Palembang.

Sebelum menjabat Komandan Kodim Palembang dia sebelumnya menjabat Komandan Kodim Aceh Jaya sejak 2019.

"Palembang bukan tempat tugas yang baru karena saya sebelumnya juga bertugas di Palembang sebelum akhirnya pindah ke Aceh dan kini kembali lagi mengabdi di Palembang," katanya belum lama ini.

Terkait keributan antara warga dan Oknum TNI yang bertugas di Dandim 0418 Palembang, itu dipicu oleh kesalahpahaman antara warga dan keluarga TNI.

"Kami menyayangkan adanya permasalahan ini, kebetulan Serda Rustam itu adalah anggota di Kodim. Sebetulnya ini konflik lama antara warga dengan keluarga pak Indra, " kata Arief, Jumat (18/8/2023).

Baca juga: Keributan Warga dan Oknum TNI Berakhir Damai Usai Dimediasi Dandim 0418 Palembang

Ia menyebut jika kedua belah pihak merasa benar, dimana ketika keributan tersebut pihak keluarga pak Indra merasa terganggu.

Sementara warga merasa karena saat itu sedang suasana HUT Kemerdekaan RI.

Sehingga menurutnya tidak ada yang salah sama sekali.

"Dua belah pihak ini merasa benar, pak Indra merasa terganggu dan dari warga merasa ini lagi suasana 17 Agustus jadi tidak ada yang salah dari kedua sisi ini, " ujarnya.

Arief menambahkan kini kedua belah pihak sepakat berdamai, dan sudah melakukan mediasi.

"Awalnya memang saling melaporkan tapi sekarang sudah saling menyadari dan saling menghormati, setelah ditinjau permasalahannya akhirnya sepakat berdamai," katanya.

Baca juga: Ternyata 2 Oknum TNI Dikeroyok Usai Tegur Warga Putar Musik Remik Sambil Main Gaple

Versi Keluarga

Versi keluarga oknum TNI yang ribut dengan warga gegara speaker ketika HUT Kemerdekaan di Lorong Budiman, Kelurahan 35 Ilir.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved