Oknum TNI Palembang Ngamuk
Pengakuan Keluarga Oknum TNI di Palembang, Sebut Warga Putar Musik Remix dan Keroyok Duluan
"Yang diputar itu musik remix dan saat itu tidak ada perlombaan anak-anak, melainkan gaple," kata dia, Jumat (18/9/2023).
"Agung ini kan sedang menyalakan lagu Kemerdekaan saat lomba tiba-tiba dua orang itu keluar dari rumah buka pagar dan yang pakai seragam loreng itu menendang speaker," ujar Bety saat dijumpai, Jumat (18/8/2023).
Usai menendang speaker, kedua oknum TNI itu berdebat dengan warga lalu salah satunya masuk lagi ke dalam rumah.
Tak lama kemudian kembali keluar dengan membawa satu sajam jenis parang.
Bety juga menjelaskan jika keduanya bukan warganya, namun ibu dua oknum TNI tersebut tinggal di lingkungan RT-nya.
"Setelah berdebat dengan warga, rombongan itu masuk ke dalam rumah dan mengambil sebilah parang. Kemudian ribut lagi, untung warga tidak anarkis, " katanya.
Bety akhirnya menghubungi Kanit Binmas Polsek setempat untuk meredam keributan. Kemudian ia juga menghubungi pihak Denpom.
"Saya menghubungi polisi dan Denpom, Alhamdulillah dari Binmas Polsek datang dan Denpom mengamankan dua oknum tersebut sekitar pukul 14:30 WIB, " ungkapnya.
Agung (24) pemilik speaker yang dirusak oleh dua orang oknum TNI mengatakan, ketika menendang speaker keduanya sambil meneriakkan tentang izin menggunakan speaker.
Posisi rumah orangtua oknum TNI itu berhadapan dengan rumahnya.
"Dia nanya 'ada izin apo kalian pakai musik ini? ' , " ungkap Agung.
Ia menerangkan, orang yang menendang speaker adalah Pratu Y yang saat itu menggunakan seragam dinas loreng. Sementara Serda RP memegang parang.
"Yang nendang yang pakai baju loreng. Sambil membentak mereka debat dengan saya, setelah itu masuk ke rumah satunya mengambil parang. Kami tidak saling serang cuma adu mulut, " katanya.
Atas kejadian itupun, anaknya yang masih bayi trauma karena saat kejadian Agung sedang menggendong anak.
"Anak saya sampai trauma karena dia bentak-bentak saya di depan anak yang masih bayi, " katanya.
Ia berharap kedua oknum tersebut meminta maaf dan sadar akan perbuatannya.
"Semoga sadar dan minta maaf ke kami. Supaya cepat selesai, " katanya.
Catatan:
Kasus ini akhirnya didamaikan oleh Dandim Palembang. Baca berita selengkapnya: Keributan Warga dan Oknum TNI Berakhir Damai Usai Dimediasi Dandim 0418 Palembang
Sosok Letkol Czi Arief Hidayat Dandim 0418 Palembang yang Mendamaikan Keributan Warga dan Oknum TNI |
![]() |
---|
Keributan Warga dan Oknum TNI Berakhir Damai Usai Dimediasi Dandim 0418 Palembang |
![]() |
---|
Ternyata 2 Oknum TNI Dikeroyok Usai Tegur Warga Putar Musik Remik Sambil Main Gaple |
![]() |
---|
Dandim 0418 Palembang Turun Tangan Bereskan Masalah Anak Buah Mengamuk di Acara HUT RI |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : Oknum TNI Ngamuk Bawa Parang Saat Lomba 17-an Dimediasi di Kantor Lurah 35 Ilir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.