Guru Diketapel Orang Tua Siswa

Keluar dari RS, Zaharman Guru Buta Usai Diketapel Wali Murid Takut Pulang, Rencana Pindah Rumah

"Kita masih mau kontrol, karena tadi malam syaraf, ya agak blank," ungkap istri Zaharman, Tati, Senin (7/8/2023).

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Eko Hepronis
Zaharman guru asal Rejang Lebong, Bengkulu sudah diperbolehkan pulang dari Rumah Sakit AR Bunda, Kota Lubuklinggau, Senin (7/8/2023). 

Zaharman mengalami kebutaan setelah diketapel oleh wali murid.

Akibatnya guru berusia 58 tahun itu harus menjalani operasi pengangkatan bola mata sebelah kanan.

Peristiwa itu berawal saat guru olahraga tersebut menegur salah seorang siswanya yang kedapatan merokok di belakang kelas saat jam sekolah.

Namun siswa tersebut malah pulang ke rumah mengadu dengan ayahnya.

Sang ayah mendatangi ke sekolah begitu mendapat laporan dari sang anak.

Saat di sekolah, pelaku melepaskan ketapelnya.

Namun nahas, ketapel itu malah mengenai mata Zaharman.


Pelaku Menyerahkan Diri

Pelaku yang menyebabkan mata Zaharman buta menyerahkan diri di Polres Rejang Lebong.

Pelaku adalah EJ (45) meminta maaf atas perbuatannya yang sudah membuat Zaharman buta.

Sambil menangis pria 45 tahun itu mengaku menyesal sudah membuat Zaharman kehilangan matanya.

"Saya menyesal, minta maaf yang sebesar besarnya," kata dia.

 

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved