Syarifah Fadiyah Alkaff

Dipolisikan Pemkot Jambi, Syarifah Fadiyah Minta Maaf kepada Walikota Syarif Fasha, Ngaku Emosi

Atas dasar tersebut, saya meminta maaf dengan tulus atas kelalaian saya di mana hal tersebut bersumber dari luapan emosi yang tidak bisa cropping

Tiktok
Perjuangan Syarifah Fadiyah demi cari keadilan 

SRIPOKU.COM -  Syarifah Fadiyah mengutarakan permohonan maaf kepada pihak Pemkot Jambi dan Walikota Jambi, Syarif Fasha.

Lewat akun Tiktoknya @fadiyahalkaff, dia menyadari bahwa ucapannya di sosmed sudah kelewatan dan tidak etis untuk disampaikan kepada orang yang lebih dewasa.

Sebelumnya, bocah SMP ini jadi viral karena perjuangannya menuntut keadilan untuk sang nenek, Hapsah.

Syarifah Fadiyah banyak mengunggah video di Tiktok untuk mengungkapkan katidakadilan yang didapatkan sang nenek.

Baca juga: Nasib Syarifah Fadiyah Usai Lawan Perusahaan China dan Pemkot Jambi, Siswi SMP Kena Pasal Berlapis

Dari sanalah nama Syarifah Fadiyah langsung jari trending di Tiktok.

Belum lagi ucapannya yang mengkritik pemerintah setempat viral hingga dia dilaporkan di pihak kepolisian.

Ya, buntut keberaniannya mengkritik Walikota Jambi Syarif Fasha dan perusahaan PT RPSL malah berujung petaka.

Syarifah Fadiyah dilaporkan Pemkot Jambi dengan Undang-Undang ITE ke Polda Jambi. 

Dia mengaku sudah dipanggil Tim Siber Polda Jambi. 

Baru-baru ini, Syarifah Fadiyah mengunggah video permintaan maaf.

Bocah SMP ini mengaku salah atas pemilihan kata yang kurang etis.

Sadar atas kesalahannya, Syarifah Fadiyah mengaku tersulut emosi karena masalah ini tak kunjung selesai.

Ajukan permintaan maaf secara tulus, Syarifah Fadiyah berharap bisa segera mendapatkan keadilan untuk neneknya.

Syarifah Fadiyah
Syarifah Fadiyah (@PartaiSocmed)

Baca juga: Bertubi-tubi, Usai Dipolisikan Pemkot Jambi, Syarifah Fadiyah Siswi SMP Diduga Dilecehkan Pelawak

"Assalamualaikum wr, wb, hallo semua mohon izin, saya Syarifah Fadiyah Alkaff, di sini ada yang ingin saya sampaikan terkait video saya, (red: Surat Firaun, Syarif Fasha yang menyengsarakan seorang veteran) yang ini.

Saya menyadari dengan penuh bahwa terdapat kalimat ataupun pemilihan kata yang saya paparkan tidak etis, menyinggung, ataupun menyakiti hati Pemkot Jambi dan Walikota Jambi, Bapak Syarif Fasha.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved