Update Harga Cabai di Kabupaten Mura Hari Ini Senin 27 Februari 2023 Ada Kenaikan Rp 20.000 per Kilo

Sementara itu, Kasi Distributor Pangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mura, Armansyah membenarkan, bahwa harga cabai saat ini mengalami kenaikan.

Ditambahkannya, kenaikan terjadi bukan hanya di Pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo, melainkan juga terjadi di Pasar Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti. 

"Harga kebutuhan saat ini masih stabil, tapi untuk komoditas cabai naik. Karena faktor cuaca yang sering hujan, akibatkan hasil panen petani berkurang, karena banyak yang busuk," kata Arman.

Adapun kenaikan harga cabai di Kabupaten Mura yakni: 

1. Di Pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo

• Harga cabai merah besar keriting mengalami kenaikan Rp 10.000 per kilogramnya, sebelumnya Rp 32.000 dan hari ini menjadi

Rp 42.000 per kilogramnya, atau naik 23,8 persen. 

• Harga cabai merah besar juga naik, dari sebelumnya hanya Rp 32.000, hari ini menjadi Rp 42.000 per kilogramnya atau naik Rp 10.000 atau naik 23,8 persen. 

• Harga cabai rawit hijau justru turun, tapi hanya turun Rp 4.000 per kilogramnya, dari harga sebelumnya masih Rp 38.000 menjadi Rp 34.000 per kilogramnya atau turun 11,76 persen.

• Sedangkan untuk harga cabai rawit merah atau cabai setan naik hingga Rp 17.000 per kilogramnya. Sebelumnya Rp 48.000 menjadi Rp 65.000 per kilogramnya atau naik 26,15 persen.

2. Di Pasar Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti

• Harga cabai merah besar keriting naik  Rp 10.000 per kilogramnya. Sebelumnya masih Rp 35.000, hari ini menjadi Rp 45.000 per kilogramnya atau naik 22,22 persen.

• Harga cabai merah besar hanya naik Rp 5.000 per kilogramnya, sebelumnya masih Rp 35.000, hari ini naik menjadi Rp 40.000 per kilogramnya atau naik 12,5 persen.

• Harga cabai rawit hijau justru mengalami penurunan hingga Rp 15.000 per kilogramnya. Sebelumnya masih Rp 45.000 per kilogramnya menjadi Rp 30.000 per kilogram atau turun 50 persen.

• Harga cabai rawit merah tetap diharga Rp 50.000 per kilogramnya. (Eko Mustiawan)