Berita Muaraenim
Motor Bajak Sawah Inovasi SMKN 1 Lempuing Jaya OKI, Solusi Petani Mengolah Lahan Berbiaya Murah
"Kalau sawah kurang dari 1 hektar tentu nanggung menggunakan traktor. Maka harus cari yang lebih murah dan efisien," ujarnya.
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Ahmad Farozi
lihat foto
Seperti murah meriah jika dibuat dari nol biayanya hanya sekitar Rp 3 juta.
Praktis, sebab motor bajak sawah tersebut bisa dikendarai langsung.
Cukup mengganti tiga bannya dengan ban motor standar dan melepas rotri bajak dibelakangnya maka bisa digunakan layaknya menaiki motor AVV.
Sehingga tidak perlu repot-repot harus diangkut dengan mobil.
Keuntungan lain, tentu lebih nyaman dan lebih cepat, sebab alatnya dinaiki sehingga daya jelajahnya lebih luas.
Tetapi memang masih ada kelemahannya, yakni untuk sawah yang kedalamannya lebih dari 30 cm dan terlalu berlumpur, kinerja motor sedikit kesulitan.
Untuk solusinya, motor harus menggunakan mesin yang tenaganya lebih kuat dan alat bajaknya dibesarkan supaya tidak tenggelam.
"Kalau sawah, idealnya kedalaman lumpur sekitar 30 cm. Kalau lebih diolah secara manual juga susah," pungkasnya.
Masih dikatakan Rohim, saat ini, pihaknya selain melayani pemesanan juga penyewaan.
Kalau untuk sewa itu perhektar Rp2 juta.
Dan jika masyarakat memiliki mesin motor yang akan dibuatkan bisa juga datang ke bengkel di SMK 1 Lempuing Jaya OKI.
"Biayanya akan lebih murah dari harga standar Rp3 juta per unit, sebab masyarakat sudah mempunyai mesin motor sendiri, jadi kami hanya jasa saja," ujarnya.
