Berita Viral
Kucing Oren Setia, Sendirian Tunggu Majikan Pulang Setelah Rumah Hancur Penuh Lahar Gunung Semeru
Tergolek di sebuah kursi di dalam rumah korban bencana Gunung Semeru erupsi, kucing yang terlihat lusuh itu meringkuk.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Fadhila Rahma
Saat tiba di masjid kata dia, warga sudah pernuh di lokasi itu juga mencari perlindungan.
Suara tangis anak begitu keras terdengar.
Warga terus berzikir dan mengumandangkan azan tiada henti untuk memohon keselamatan pada Allah SWT.
Darmuji mengaku merasa sangat ketakutan, namun satu sisi dia harus menenangkan anak-anak dan keluarganya.
Ia sedikit bernapas lega ketika melihat lampu sorot kendaraan truk yang melintas di dekat masjid.
Darmuji bersama warga lainnya langsung naik ke truk itu. Padahal, mereka tak tahu kemana truk itu hendak pergi.
Bagi Darmuji, yang terpenting saat itu dirinya dan keluarga bisa selamat dan menjauh dari erupsi Gunung Semeru.
“Alhamdulillah, kami selamat setelah meninggalkan kampung kami,” tutur dia.
Kini lima hari sudah Darmuji bersama keluarganya mengungsi ke rumah kerabatnya bernama Intan, di Jember.
Dia bersama 23 orang kerabatnya berasal dari dusun yang sama. Darmuji mengaku akan tinggal sementara di tempat itu sampai kondisi di Lumajang benar-benar aman.
"Ada pengungsi dewasa 19 orang, anak-anak empat orang, bersama bayi umur 3 tahun,” jelasnya.
Baca juga: Sejumlah Bencana yang Terjadi di Manado Sepanjang 2021, Banjir Bandang hingga Terjangan Ombak
