Meskipun Tanpa Gejala, Pasien Covid-19 Wajib Hindari 5 Jenis Makanan Ini Jika Tak Ingin Peradangan

Saat menjalani isolasi mandiri, pasien Covid-19 harus benar-benar menjaga makanan. Meskipun gejala tanpa gejala maupun gejala ringan.

Editor: adi kurniawan
ISTIMEWA
Ilustrasi 

Berikut 6 jenis makanan yang bisa memicu peradangan:

1. Gula berlebih dan sirup jagung fruktosa tinggi

Makanan tinggi gula tambahan termasuk permen, cokelat, minuman ringan, kue, kue kering, donat, kue kering manis, dan sereal tertentu

Salah satu alasan mengapa gula tambahan berbahaya adalah karena dapat meningkatkan peradangan, yang dapat menyebabkan penyakit.

Dalam satu penelitian, tikus yang diseting dengan pola makan tinggi sukrosa mengembangkan kanker payudara yang menyebar ke paru-paru mereka, sebagian karena respons inflamasi terhadap gula.

Dalam penelitian lain, efek anti-inflamasi asam lemak omega-3 terganggu pada tikus yang diberi diet gula tinggi.

Terlebih lagi, dalam uji klinis acak di mana orang minum soda biasa, soda diet, susu, atau air, hanya mereka yang berada dalam kelompok soda biasa yang mengalami peningkatan kadar asam urat, yang mendorong peradangan dan resistensi insulin.

Gula juga bisa berbahaya karena memasok fruktosa dalam jumlah berlebih.

Sementara sejumlah kecil fruktosa dalam buah-buahan dan sayuran baik-baik saja, mengkonsumsi sejumlah besar dari gula tambahan adalah ide yang buruk.

Makan banyak fruktosa telah dikaitkan dengan obesitas, resistensi insulin, diabetes, penyakit hati berlemak, kanker, dan penyakit ginjal kronis.

Juga, para peneliti telah mencatat bahwa fruktosa menyebabkan peradangan di dalam sel-sel endotel yang melapisi pembuluh darah Anda, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.

Asupan fruktosa yang tinggi juga telah terbukti meningkatkan beberapa penanda inflamasi pada tikus dan manusia.

2. Lemak trans buatan

Makanan tinggi lemak trans termasuk kentang goreng dan makanan cepat saji goreng lainnya.

Bisa juga terdapat pada beberapa jenis popcorn microwave, margarin dan mentega nabati tertentu, kue dan kue kering kemasan, beberapa kue kering, dan semua makanan olahan yang mencantumkan minyak sayur terhidrogenasi sebagian pada label.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved