Donor Darah, Sedekah Yang Menyehatkan Dalam Kehidupan
Ketua Umum PP PMI Jusuf Kalla mengungkapkan, pandemi Covid-19 telah berdampak pada kegiatan donor darah yang mengalami penurunan.
Donor darah secara teratur diketahui dapat menurunkan kekentalan darah.
Semakin kental darah yang mengalir dalam tubuh, semakin tinggi pula kemungkinan terjadinya gesekan antara darah dan pembuluh darah.
Gesekan yang terjadi pada pembuluh darah ini dapat merusak sel-sel dinding pembuluh darah yang selanjutnya dapat meningkatkan risiko terjadinya sumbatan pembuluh darah.
Oleh sebab itu manfaat donor darah bagi pendonor bisa membantu menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah.
Sebuah penelitian menunjukkan manfaat donor darah terhadap penyakit jantung.
Orang yang rutin melakukan donor darah memiliki kemungkinan terkena penyakit jantung 88 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak melakukan donor darah.
Melalui donor darah, kadar zat besi dalam tubuh dapat menjadi lebih stabil dan menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah.
5. Meningkatkan produksi darah
Manfaat donor darah bagi pendonor yang teratur dapat membantu merangsang produksi sel-sel darah baru.
Proses mendonorkan darah ini, akan membantu tubuh tetap sehat dan bekerja lebih efisien.
Jadi jangan takut kehabisan darah setelah donor.
6. Merasa bahagia dan damai
Dengan mendonorkan darah, akan membuat Anda merasa lebih bahagia dan damai.
Bahagia karena dapat menolong sesama dan damai dengan tubuh sendiri.
Sebuah penelitian dalam bidang psikologi menunjukkan bahwa orang yang mendonorkan darahnya dengan tujuan menolong orang lain memiliki risiko kematian yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang melakukan donor darah untuk kepentingan sendiri atau bahkan tidak mendonorkan darahnya sama sekali.