Berita Religi

Benarkah Jika Ijab Kabul tak Lancar Maka Rumah Tangga Berantakan? Ini Kata Buya Yahya: Bahaya Sekali

Ijab Kabul merupakan salah satu rukun pernikahan yang wajib dilaksanakan dalam setiap prosesi pernikahan umat muslim.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
SRIOPOKU.COM/Bejo
Ilustrasi - Akad Nikah. 

Atau dia itu diam tapi bukan berpaling, tetap sah asalkan tidak ada niat untuk berpaling.

"Maka jangan dibikin ragu-ragu seperti sebagian orang misalnya mengucapkannya gagap lalu tidak sah, sudah gagap malah dibikin tidak sah nambah gemeteran nanti," tutur Buya Yahya.

Kemudian ada pula mitos yang mengatakan jika akad nikahnya idak lancar maka rumah tangganya tidak lancar.

"Ini tambah kacau lagi, punya mitos-mitos bejat ini, kalau orang gugup ya wajar orang nikahan, nikah itu biarpun ustaz kelas besar pun kadang-kadang kalau nikah juga masih gugup dia," tuturnya.

"Jadi masalah terlambat sedikit kalau bukan karena berpaling, jangan dianggap dia sebagai sesuatu yang tidak sah, kalau kita ingin memperbaharui lahi misalnya diulang," tambahnya.

Kemudian, Buya Yahya juga menuturkan jangan sampai ada keyakinan bahwa jika ada akad nikah sedikit ada ganjalan atau keterlambatan misalnya gagap gugup dan sebagainya lantas dicap pernikahannya tidak lancar.

"Jangan sampai ada prasangka buruk, kalau akad nikahnya seperti itu maka rumah tangganya berantakan, ini bahaya sekali, sudah ditakut-takuti, gemeteran, sudah salah, diprasangkai buruk lagi, wah ini kacau kalau nikahnya begini bisa nggak bahagia, nggak kebahagiaan tidak ada hubungannya dengan itu," terangnya.

"Jadi akad nikah memang harus bener-bener hati-hati, tapi jangan juga bikin orang pada ketakutan di dalam melaksanakan akad nikah," tukasnya.

Baca juga: Apakah Husnul Khotimah Seseorang Meninggal dalam Keadaan Berhadas Besar? Ini Kata Buya Yahya

SUBSCRIBE US

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved