Asisten Pelatih Bukan Jaminan, Nil Maizar Belum Pastikan Ambrizal Jadi Kapten Tim Sriwijaya FC

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Entah apa yang masih menjadi pertimbangan Pelatih Sriwijaya FC. Nil Maizar yang masih belum memutuskan siapa yang berhak menyandang kapten Tim untuk musim kompetisi 2021 ini.

Bahkan ia belum bisa menjamin nama Ambrizal yang notabenenya pemain senior merangkap asisten pelatih, dan pernah menyandang ban kapten di musim lalu.

"Kalau kita bilang Ambrizal nanti tahu-tahu gak jadi. Dia senior, punya pengalaman, punya skill yang bagus, dan bisa gurau," ungkap Nil Maizar usai sesi latihan di Stadion Atletik Luar JSC, Senin (19/4/2021).

Baca juga: Terkendala Etika Klub, Ini Daftar Pemain Naturalisasi Incaran Sriwijaya FC?

Baca juga: Masih Rahasikan Datangkan Empat Pemain Lagi, Nil Maizar Siapkan Opsi Pemain Trial Sriwijaya FC

Seperti diketahui musim lalu Ambrizal yang berposisikan sebagai stopper nomor punggung 19 ini didaulat coach Budi Jo sebagai Kapten utama. 

Pria kelahiran Kabupaten Kuantan Singingi Riau, 1 Februari 1981 yang akrab disapa Ajo pada musim ini selain tetap sebagai pemain berposisikan stoper, juga sekaligus Asisten Pelatihnya Nil Maizar.

Dan jangan lupa subscribe, like dan share channel Tiktok Sriwijayapost di bawah ini:

Pelatih Kepala Sriwijaya FC Nil Maizar mengaku senang mendapatkan Ambrizal dalam tugas ganda di Sriwijaya FC musim kompetisi Liga 2 2021 ini.

Menurutnya, Ambrizal merupakan sosok berpengalaman dan punya kemampuan yang layak jadi panutan pemain muda.

Baca juga: Jelang Liga 3 Indonesia, PS Palembang Tantang Sriwijaya FC dan Muba Babel United

Baca juga: Ada Dua Alasan Mengapa Muhammad Iskandar Kembali Gabung ke Skuat Sriwijaya FC, Bayar Utang

"Saya pernah melatih Ambrizal pada tahun 2005 silam di Semen Padang. Saya tahu kualitasnya," kata Nil Maizar.

Mantan pelatih timnas Indonesia asal Payakumbuh Sumatera Barat ini menjelaskan, dirinya akan membantu Ambrizal dalam mengembangkan karir kepelatihan.

"Saya dengan senang hati berbagi ilmu," ucpanya. 

Ambrizal yang akrab disapa Ajo sepertinya sangat dicintai manajemen Sriwijaya FC.

Sebelumnya bapak dua anak itu ditunjuk menjadi Pelatih Kepala Palembang Sportivo FC bentukan Presiden SFC, H Hendri Zainuddin SAg SH. 

Tadinya Ambrizal yang selama ini keluarganya tinggal di Marpoyan Damai, Pekanbaru Riau disebut sebut bakal menjadi Direktur Teknik Akademi Sepakbola Sriwijaya FC. 

Serta Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

"Ya, ada masukan kepada coach Nil Maizar terkait Ambrizal sudah memiliki lisensi B AFC. Ternyata mendapat respon bagus dari coach, maka Ambrizal ada tugas baru sebagai salah satu asisten pelatih," kata Manajer Sriwijaya FC M Fadli SE.

Meski demikian, Ambrizal juga tetaplah sebagai pemain Sriwijaya FC pada musim 2021.

Sehingga nantinya Ambrizal tetap turun ke lapangan sebagai palang pintu Sriwijaya FC.

Baca juga: RESMI Sriwijaya FC Gaet Eks Persija Jakarta, Berikut Kariernya Pernah Perkuat Timnas Indonesia

Baca juga: Minggu Ini Jadi Penentu Masa Depan Lima Pemain Trial di Sriwijaya FC, Ini Daftar Namanya

Pesepakbola yang pernah mencoba berbisnis showroom mobil, buka kafe, toko pakaian ini sendiri mengaku belum ada target untuk pensiun karena saking kecintaannya dengan olahraga si kulit bundar ini.

Karir sepakbola profesionalnya yakni di PSPS Pekanbaru 2004-2005, Semen Padang 2006, SFC 2007-2010, Persija Jakarta 2010-2012 Persija Jakarta. PSPS Pekanbaru 2012-2013.

Gersik United setengah musim 2013, Persebaya Surabaya 2013-2014, kembali ke Persija Jakarta 2015.

Kompetisi pun berhenti selama setahun.

Ambrizal kembali ke Gersik setengah musim 2016, Barito 2016-2017 dan Tahun 2018 memperkuat Bhayangkara FC.

Baca juga: Direktur Teknik Sriwijaya FC Buka Suara Terkait Pemain Naturalisasi yang Dinantikan, Ini Bocorannya

Baca juga: Dua Barang Keramat Ini Bakal Dipajang di Museum Sriwijaya FC, Apa Saja?

Kontrak masih di Bhayangkara FC, ia dipinjamkan ke Kalteng Putra.

Barulah 2019 kembali bergabung Tim SFC Liga 2.

Ambrizal mengaku Sriwijaya FC punya arti tersendiri merasakan kesuksesan karirnya di bawah asuhan Rahmad Darmawan, langsung juara double winner.

"Sukses karir aku di Sriwijaya FC. Tiga tahun walaupun gak juara Liga berturut-turut, tapi juara Copa yang berturut-turut 3 tahun," jelasnya.