Berita Selebriti
Siapa Merlyn Sopjan, Aktivis Waria yang Sebut Aurel & Anang 'Jual Drama', Pemenang Ratu Kecantikan
Dianggap 'Jual Drama' Aurel dan Anang dianggap tidak mensyukuri hidup yang telah diberikan oleh tuhan dalam hidupnya.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata
Merlyn terlahir laki-laki dengan nama Ario Pamungkas.
Merlyn tertarik berdandan sebagai seorang wanita sejak kecil.
Dikutip dari KompasTV, Merlyn pernah berpikir bunuh diri saat ia masih berusia 17 tahun.
Kala itu, ia merasa apa yang ada dalam dirinya adalah sebuah kesalahan.
Namun, Merlyn berhasil bangkit dan menjalani kehidupannya hingga saat ini.
Buku
- Jangan Lihat Kelaminku (2005).
- Perempuan Tanpa V (2006).
- Wo(W)man: Tuhan Tidak Membuat Rencana yang Tak Sempurna (2016).
Baca juga: ETLE Diterapkan di Palembang, Pengamat : Lompatan Besar tapi Jangan Sampai Timbulkan Polemik Baru
Baca juga: Desa Lebak Budi Hibahkan Tanah Seluas 4 Hektar, untuk Pembangunan Polsek Panang Enim
Baca juga: Buron Enam Bulan, Penganiaya Seorang Karyawan Perusahaan Ditangkap Saat Bangun Rumah
Sindir Aurel dan Anang
Merlyn Sopjan mengungkapkan pendapatnya tentang Aurel dan Anang yang dianggapnya tidak Mensyukuri hidup.
"Akhirnya nulis tentang ini gemes aja. Aurel dan Anang ini duo keras hati yg tdk bisa bersyukur dan memaknai hidup. Narasi yg disampaikan berulang-ulang tentang ini. Tentang sempat hidup (tidur) di ruko dan seterusnya,
Padahal ruko jauh lebih baik daripada mereka yg tidur beratapkan langit. Hidup mereka tetap jauh beruntung dibanding banyak orang. Masih punya aset miliaran yg bisa diuangkan.
Dendam dan sakit hatinya gak ilang di tengah hidup yg sdh sangat membaik dan berkelimpahan. Pernah gak sih Anang berpikir, bahwa kalau tidak cerai dia tdk akan sesukses skrg? Punya rumah miliaran lagi, istri jauh lbh mudah dan cantik, bangkit berkarier lagi, punya usaha, punya dua anak lagi?
Ya karena cerita mereka (dg KD) memang harus usai karena Tuhan sdh menyiapkan yg jauh lbh baik seperti yg dia amini sekarang punya keluarga bahagia," tulis Merlyn.
Merlyn merasa bahwa perceraian memang tidak enak. Akan ada banyak korban termasuk anak-anak mereka. Namun sosok Krisdayanti dirasa juga tak kalah tersakiti.
"Apa mereka pikir KD jg tidak sakit atas perceraian itu dan kehilangan hak asuh anak-anak. Perceraian itu menyakitkan utk semua yg ada di dalamnya. Aurel ini juga sama, keras hati banget, merasa terzolimi sepanjang masa
Gesturnya kepada ibu yg melahirkannya seperti sdg menghadapi musuh. Memuja Ashanty tanpa berpikir bahwa Ashanty memang datang pd saat yg tepat. Bukan yg menyulapnya dari itik buruk rupa jadi angsa cantik Tapi krn Tuhan mengirim Ashanty utk menemani masanya bertumbuh.