Berita OKU Selatan
Pengantin Baru Tersulut Emosi, Begitu Dengar Oknum LSM Panggil Istri 'Adek Sayang', Berakhir Maut
Cemburu berujung maut melibatkan pengantin baru Andi (33) dan pecatan PNS dan juga oknum LSM Abdul Kudus (57).
Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Yandi Triansyah
Namun korban meninggal dunia saat akan dirujuk ke RS di Kota Palembang.
"Saya menyesal, tapi kejadian itu spontan," kata dia, Selasa (16/2/2021) saat ditemui di Mapolres OKU Selatan.
Andi mengakui dirinya terbakar cemburu, mengingat dirinya sebagai suami dilecehkan korban karena memanggil istrinya adek sayang di depan dirinya.
"Saya baru pulang dari kebun, langsung dengar istri saya dipanggil adek sayang, saya emosi," kata dia.
Sebagai informasi Andi dan sang istri baru membina rumah tangga selama tiga bulan.
Untuk menyambung hidup keduanya memutuskan membuka warung makan di depan Kantor BPKAD OKU Selatan.
Pasca menyerang pelaku melihat korban terluka dan berupaya menyelamatkan diri ke arah pos kantor BPKAD Komplek perkantoran Pemkab OKU Selatan.
Saat itu ia tak melakukan pengejaran, berusaha menenangkan diri di bagian dapur.
"Tidak saya kejar, saat itu dia (korban) sudah gak bisa ngomong, saya biarkan pergi. Saya nunggu did apur karena untuk menyerahkan diri ke kepolisian di depan kondisi sudah ramai orang-orang,"ujarnya.
Di sisi lain, setelah diserang korban sudah tak berdaya tanpa melakukan perlawanan menyelamatkan mencari pertolongan menuju kearah gerbang Kantor BPKAD Komplek Perkantoran Pemkab OKU Selatan tepatnya wilayah Desa Pelangki Kecamatan Muaradua OKU Selatan.
Dikenal pendiam, pelaku yang keseharian banyak menghabiskan bekerja di kebun itu mengatakan sama sekali tak mengenal korban.
"Setelah kejadian, di depan sudah ramai istri menyuruh saya diam di dapur, nanti dipanggil hingga petugas kepolisian tiba,"katanya.
Tersangka Andi menyebut tak bermaksud menghabisi nyawa pelaku, hendak memberi efek jera atas kelancangan korban terhadap istrinya, namun pasca korban dikabarkan meninggal tersangka Andi mengaku menyesal dan akan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Terpisah Kapolres OKU Selatan AKBP Zulkarnain Harahap SIK melalui Kasatreskrim AKP Apromico SIK, MH yang disampaikan Kanit Pidum Ipda Adrian Manaji SH mengatakan motif penganiayaan menyebabkan korban meninggal dunia dilatari ketersinggungan pelaku terhadap korban.
"Pelaku A (33) tersinggung karena korban menggoda istrinya dengan memanggil 'adek sayang' secara spontan pelaku yang kebetulan pelaku saat itu baru pulang dari kebun korban dikejar langsung menyerang di bagian muka, telinga dan perut bagian kiri ,"ujar Ipda Adrian.