GP Ansor dan Aice Dukung Pemulihan Ekonomi Sumsel Lewat Distribusi Masker Medis
Wakil Ketua DPRD Sumsel HM Giri Ramanda N Kiemas SE MM juga menyampaikan keprihatinannya atas meningkatnya insiden kasus positif covid-19 di Sumsel
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: aminuddin
Berbeda dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang menyebabkan adanya pembatasan waktu aktivitas Pulau Jawa dan Bali, Sumsel masih menjalankan aktivitas dan mobilitas masyarakat yang tinggi.
Giri mengajak semua pihak kompak menjalankan sinergi proses pencegahan lewat Prokes yang ketat dengan langkah pemulihan ekonomi di masyarakat Sumsel.
Langkah GP Ansor dan Aice Group dalam menghimpun para pemangku kepentingan dalam membagikan masker medis Aice-SHIELD ke masyarakat bawah yang rentan tertular dan berdaya beli rendah akan melahirkan efektivitas dalam melawan virus berbahaya ini.
"Penggunaan masker medis berkualitas adalah jawaban atas kompleksitas kegiatan ekonomi masyarakat yang tinggi mobilitas dan persinggungan fisik.
Konsekuensi dari pelaksanaan ekonomi kerakyatan adalah bagaimana kita secara kolektif mengurangi transmisi virus mematikan di masyarakat luas itu sendiri.
Terlebih lagi kita punya komposisi sektor informal yang besar dalam ekonomi kita,” kata Giri yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel.
Juru Bicara sekaligus Brand Manager Aice Group Sylvana mengatakan perusahaannya telah sepakat bersama KSP dan GP Ansor dalam mengupayakan program persistens dalam melawan virus covid-19 di Indonesia.
Aice menilai setidaknya ada dua kunci sukses keberhasilan yang saling mempengaruhi dalam upaya tersebut.
Baca juga: Ustaz Gus Nur Ditangkap Dinihari Tadi, GP Ansor Apresiasi Kepolisian
Menurutnya, imunitas masyarakat suatu daerah dalam melawan virus corona sangat ditentukan oleh adanya integrasi kepemimpinan yang tegas dengan partisipasi tinggi masyarakat menjalankan Prokes.
Sylvana mengajak masyarakat dan pemangku kepentingan menghindari kondisi perburukan pandemi yang sudah terjadi di berbagai wilayah Pulau Jawa.
Keterlambatan upaya pencegahan akan bisa berlanjut dalam kondisi penuhnya rumah sakit.
Tentunya hal ini akan secara massif meningkatkan angka pengidap dan kematian pasien.
“Keterbatasan fasilitas rumah sakit dan tingginya jumlah kematian Dokter dan Nakes yang cukup tinggi harus kita waspadai.
Kita perlu bersama-sama dengan sekuat tenaga membatasi penularan.
Aice Group berharap misi kemanusiaan 5 juta masker medis ini akan memperkuat langkah vaksinasi yang sedang berjalan.