Wong Kito

Mengenal Sosok Jaksa Penuntut Umum KPK, Riduan SH MH, Asli 'Budak' Simpang Kayuagung Plaju Palembang

Muhammad Riduan yang akrab dengan dipanggil Riduan ini lahir di Palembang pada 30 Juni 1977. Riduan adalah anak ke tujuh dari tujuh bersaudara.

Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Sudarwan
Dok Pribadi
Muhammad Riduan SH MH, Jaksa dari Lembaga Negara Palembang, Asli Putera Daerah Palembang. 

Kepada Sripoku.com, Riduan menceritakan ia merupakan lulusan kejaksaan tahun 2003 lalu.

Baca juga: Mengenal Sulistiani Satu-satunya Komisioner Perempuan di KPU OKU Timur, Pernah Dikepung Preman

Baca juga: Mengenal Sosok Dirut RSMH Palembang dr Bambang Eko Subaryanto, Dokter yang Gagal Jadi Pengacara

Dinyatakan lulus pada tahun 2003, di awal tahun 2004, dia ditempatkan pertama kali di Lubuk Linggau sebagai salah satu staf TU di Kejaksaan Lubuk Linggau.

Dua tahun berjalan, tepatnya di tahun 2006, Riduan mengikuti pendidikan jaksa di Jakarta selama 6 bulan lamanya.

Setelah mengikuti pendidikan jaksa tersebut, dia dinyatakan lulus dan kembali ditugaskan ke Lubuk Linggau sebagai seorang jaksa.

Jika sebelumnya Riduan merupakan staf TU, kembalinya Riduan ke Kejaksaan Lubuk Linggau saat itu, menjabat sebagai Kasubsi Pratut di Pidum.

Sampai pada akhir 2009, dia dimutasi ke Kejari Kabupaten Bandung sebagai Kasubsi Penyidikan (Pidsus).

Tidak berpuas diri, di tahun 2014, Riduan kembali mengikuti tes di Lembaga Negara KPK.

Baca juga: Mengenal Sosok Hibbani Anggota DPRD Palembang dari PKS, Mundur dari PNS Pilih Jadi Pengusaha

Baca juga: Mengenal Kabag Bin Ops Ditpamobvit Polda Sumsel, AKBP Anna Susila

Melalui seleksi yang ketat dengan sistem gugur, Riduan masuk sebagai salah satu dari 49 orang yang dinyatakan lulus sebagai jaksa di KPK.

Tugas pertamanya sebagai Jaksa di KPK dimulai pada bulan Maret 2014 hingga saat ini.

Selama 6 tahun lebih Muhammad Riduan SH MH berkecimpung sebagai Jaksa di KPK sudah banyak kasus besar yang ia selesaikan.

Muhammad Riduan SH MH, Jaksa dari Lembaga Negara Palembang, Asli Putera Daerah Palembang.
Muhammad Riduan SH MH, Jaksa dari Lembaga Negara Palembang, Asli Putera Daerah Palembang. (SRIPOKU.COM/CHAIRUL NISYAH)

Di antaranya kasus :

1. Anggoro Widjojo

2. Heru Sulaksono, Perkara Dermaga Sabang Aceh, yang menyebabkan kerugian negara hingga 313 M

3. Jero Wacik ( ex. Men ESDM dan Menpora)

4. Sutan Bhatoegana (DPR)

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved