Tambang Batubara Longsor

Polisi Kembali Datangi Lokasi Tambang Ilegal di Muaraenim yang Tewaskan 8 Orang, Bareskrim Back Up

"Selain dari Polda Sumsel, Sebanyak 8 orang anggota dari Bareskrim sengaja didatangkan untuk memback up kita dalam mengusut adanya kecelakaan tersebut

Editor: Refly Permana
handout
Rombongan penyidik dari Polres Muaraenim, Polda Sumsel, dan diback-up oleh Bareskrim Mabes Polri mendatangi lokasi tambang ilegal yang menewaskan 11 pekerja. 

Tambang Ditutup

TERKAIT peristiwa longsornya tambang batu bara rakyat, Rabu (21/10) siang, Plt Bupati Muaraenim Juarsah, menegaskan terhitung hari ini (Kamis, 22/10) menghentikan seluruh aktivitas tambang ilegal yang ada.

Ia meminta pemilik lahan untuk menyetop melakukan penambangan.

"Dengan adanya kejadian ini saya tegaskan, bagi pemilik lahan tambang ilegal untuk menghentikan aktivitas di tambang ilegal sampai ada proses lebih lanjut dari penegak hukum, mengingat kejadian hari ini, korbannya tidak sedikit, dan kepada pihak berwajib saya harap bisa mengusut tuntas peristiwa ini," katanya, Rabu (21/10).

Pihak Pemkab Muaraenim juga menghimbau masyarakat, untuk lebih waspada mengingat saat ini rawan terjadinya bencana longsor dan banjir dikarenakan musim penghujan ini.

"Jadi masyarakat harus lebih hati-hati dimana saja berada, mengingat kondisi cuaca yang terkadang ekstrem ditengah musim penghujan," pungkasnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved