Tim Satgas Covid-19 Mendadak Datangi Kantor DPRD Prabumulih untuk Tracing Pasca Ada Staf Positif

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Prabumulih mendadak heboh.

Penyebabnya, petugas tracing dari gugus tugas Covid 19 Prabumulih mendatangi gedung wakil rakyat tersebut.

Berdasarkan informasi didapat, ternyata seorang staf di DPRD Prabumulih diketahui terkonfirmasi positif terpapar Virus Corona.

Baca juga: Silvany Austin dan Najwa Shihab, 2 Wanita yang Paling Disorot Pekan Ini, Berikut Rekam Jejak Mereka

Kedatangan para petugas tersebut guna melakukan tracing terhadap pegawai DPRD Prabumulih lainnya yang kontak erat dengan staf yang terkonfirmasi positif Virus Corona.

Diketahui ada empat staf DPRD Prabumulih yang kontak erat.

"Ada pegawai negeri sipil di dewan ini positif terpapar Virus Corona jadi ada petugas gugus tugas datang," ungkap satu diantara pegawai di lingkungan DPRD Prabumulih enggan nanya disebutkan ketika dibincangi wartawan, Senin (12/10/2020).

Menanggapi itu, Wakil Ketua I DPRD Kota Prabumulih, H Ahmad Palo SE, mengakui ada satu staf PNS sekretariat DPRD Prabumulih yang terpapar Virus Corona.

Baca juga: Pengen Tahu Sensasi Ikut Demo, Pelajar di Palembang Ini Pinjam Almameter Bibi, Diciduk Polisi

"Memang benar ada staf kita terpapar, tapi memang staf ini sudah sekitar sebulan lebih tidak ngantor karena sakit," ungkap Palo.

Politisi Partai Persatuan Pembangunan itu menuturkan, staf itu diketahui terpapar setelah menjalani perawatan di rumah sakit karena menderita penyakit dalam.

"Ketauan terpapar ketika dilakukan rapid tes dan swab, karena itu kita minta petugas Covid-19 melakukan tracking," katanya.

Palo menjelaskan ada empat pegawai yang dilakukan traccing dan selanjutnya di arahkan untuk istirahat melakukan isolasi mandiri.

Baca juga: Istilah Mengamankan Saat Penangkapan Peserta Aksi Tolak UU Cipta Kerja tidak Ada di KUHP

"Pegawai yang kontak erat kita anjurkan istirahat di rumah dan satgas covid kita minta agar memantau," jelasnya.

Tidak hanya pegawai yang terpapar diminta istirahat, ruangan tempat para pegawai bekerja juga disterilisasi dan yang tidak kontak agar bekerja di ruangan lainnya.

"Walau sudah lama tak bekerja namun ruangan kita sterilisasi, disemprot disinfektan, kita minta jangan dulu digunakan ruangan itu sebelum benar-benar steril," tuturnya.

Disinggung pegawai positif itu terpapar dimana, pria hobi tanaman bonsai itu memastikan penularan tidak dari DPRD Prabumulih.

Baca juga: Di Sela Kawat Berduri, Wakapolrestabes Palembang AKBP Andes Bagikan Permen ke Pendemo UU Cipta Kerja

"Jelasnya bukan dari sini (dewan-red) karena yang bersangkutan itu sudah sebulan lebih tidak masuk kerja karena sakit," tegasnya.

Meski demikian suami Hj Rusni ini meminta seluruh staf maupun anggota DPRD Kota Prabumulih untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, jaga jarak dan rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

"Kalau persoalan akan terpapar dari mana saja bisa, Donald Trump (presiden Amerkia) saja kena tapi kita harus tetap jaga kesehatan dan terapkan protokol kesehatan," pintanya.

Terpisah, Sekretaris DPRD Prabumulih, Heriyani SE MSi mengakui ada tim satgas yang melakukan tracing di DPRD Kota Prabumulih lantaran salah satu stafnya dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Video Akhirnya Ketua DPRD Sumsel Anita Noeringhati Temui Peserta Aksi Demo

"Untuk jelasnya tanyakan saja ke Satgas atau dinkes karena hanya mereka yang berhak memberikan keterangan," tuturnya.

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Covid 19 Kota Prabumulih, Drs Mulyadi Musa MSi ketika dikonfirmasi dirinya belum bisa memberikan keterangan lantaran belum menerima laporan dari Satgas.

"Nanti setelah ada laporan kita sampaikan ke awak media," katanya singkat.