Kecelakaan Maut di Jalintim, 1 Pelajar Tewas Temannya Luka Berat Begini Kronologinya

Kecelakaan yang terjadi di jalan lintas timur (Jalintim) Kilometer 41 tepatnya di Desa Tebing Gerinting Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten OKI

Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/ ANTON
Ilustrasi kecelakaan mobil dan motor 

SRIPOKU.COM, INDRALAYA -- Kecelakaan yang terjadi di jalan lintas timur (Jalintim) Kilometer 41 tepatnya di Desa Tebing Gerinting Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan motor Honda Beat nomor polisi BG 2416 TT dan mobil Daihatsu Xeina BG 1439 TC.

Atas kejadian tersebut penumpang kendaraan sepeda motor yang ditabrak dari depan oleh mobil, meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit, Senin (28/9/2020).

Kasat Lantas Polres Ogan Ilir AKP Desy Ariyanti membenarkan jika terjadi kecelakaan yang melibatkan pengendara motor di bawah umur tersebut.

"Iya tadi kecelakaan antara motor yang dikendarai pelajar berinisial PM pelajar (17) tanpa Surat Ijin Mengemudi (SIM), yang ditabrak mobil Daihatsu Xeina dikendarai Zainal Fikri (37)," ujarnya.

Perang Azerbaijan & Armenia Hari Kedua, 15 Tentara Tewas, Berikut Perbandingan Kekuatannya

Malek Jadi Tukang Bubur, Pengen Kerja di Pabrik Kayu Tapi Ditolak, Leher Kedua Orang Tua pun Dicekik

AKP Desy Ariyanti menjelaskan mengenai kronologi kejadian, bahwa pelajar awalnya tidak mengetahui datangnya mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi hingga kecelakaan maut tersebut tak bisa terhindari.

"Iya awalnya mobil datang dari arah Muara Meranjat menuju Indralaya dan setibanya di Jalintim Km 41 Desa Tebing Gerinting, pengemudi tiba-tiba mengambil jalur kanan masuk ke jalur berlawanan,"

"Pada saat bersamaan datang motor dari arah berlawanan yang dikendarai 2 orang pelajar, dan tabrakan pun tidak dapat terhindar kan," jelasnya mengenai kronologi tersebut.

Dengan adanya kejadian yang tidak terelakkan tersebut, berakhir dengan seorang nyawa pelajar melayang sedangkan pengemudi mobil ditemukan selamat.

"Pengemudi sepeda motor bernama PM (17) mengalami luka-luka cukup berat, sedangkan yang dibonceng RDM (16) warga Indralaya ditemukan sudah dalam keadaan luka parah," tuturnya.

"Setelah dievakuasi ke Rumah Sakit Tanjung Senai Senai, pelajar berinisial RDM tersebut meninggal dunia," tambahnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved