Berita Muba
Saat Hendak Istirahat Tidur Tiba-Tiba Warga Berteriak Ada Api, Kebakaran Hanguskan Rumah Ujang
satu unit rumah milik Ujang Efendi Warga desa Purwosari kecamatan Lais Muba, yang terbakar tengah malam sekira pukul 20.30 WIB, Sabtu (19/9).
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, SEKAYU—Aksi si jago merah kembali terjadi di Kabupten Musi Banyuasin (Muba), kali ini korbannya satu unit rumah milik Ujang Efendi Warga desa Purwosari kecamatan Lais Muba, yang terbakar tengah malam sekira pukul 20.30 WIB, Sabtu (19/9).
Akibat peristiwa kebakaran rumah tersebut melahap rumah Ujang Effendi yang mana kondisi seluruh rumah beserta isinya habis terbakar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran tersebut kali ini sementara diduga berasal dari kompor gas. Dimana, api berasal dari dapur rumah milik Ujang, masyatakat sekitar juga mengungkapkan mencium bau gas sebelum terbakar.
Camat Lais Demon Eka Suza mengatakan, penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti namun dugaan sementara dari gas milik korban, karena sebelum kejadian menurut tim di lapangan bau gas tercium dari rumah milik korban.
Peristiwa tersebut tidak menelan korban jiwa namun membuat Ujang dan dua anggota keluarga lainnya kehilangan tempat tinggal.
"Saat ini korban bersama keluarganya masih menumpang di rumah tempat kerabatnya. Karena kondisi rumah yang hangus terbakar rusak berat 100 persen," ujarnya.
• 8 Orang di KPU Muratara Positif Covid-19, Satu Keluarga Ini Ketakutan tak Berani Pulang ke Rumah
• Kekurangan Dokter Direktur RSUD Prabumulih Akui Pelayanan Terbatas, Pasien Dirujuk Keluar Prabumulih
• Kehidupan Nenek Jamilah, Warga Miskin di Palembang yang Tinggal Sendirian di Gubuk Macan Lindungan
Untuk perkiraan kerugian sendiri ditaksir Rp60 Juta. Saat ini kebutuhan mendesak untuk keluarga korban adalah pakaian dan sembako.
"Tindakan yang sudah dilakukan yakni membantu evakuasi korban dan berkoordinasi dengan stakeholder yang terkait. Tim evakuasi sendiri melibatkan pemerintah desa, pemerintah kecamatan, Damkar Kecamatan Lais dan masyarakat sekitarnya," jelasnya.
Sementara itu, Ujang Effendi mengungkapkan sebelum api membesar ia bersama sang keluarga sedang hendak mau beristirahat.
Namun, warga banyak yang menggedor pintu rumah bahwa ada asap dari rumahnya, setelah di cek api berasal dari belakang rumah.
“Kurang tau api berasal dari mana pak, karena malam itu kami mau istirahat dan tetangga teriak ada api. Langsung saya sama keluarga keluar tanpa membawa apa-apa,”ujarnya.
Pada kebakaran tersebut dirinya tidak membawa apa-apa hanya baju di badan dan beberapa peralatan rumah tangga. “Tidak sempat menyelamatkan apa-apa pak, Alhamdulillah keluarga saya selamat dan sehat semu,”ungkapnya.(dho)