Pilkada OKU Timur 2020
WAJIB Diketahui, Bakal Paslon yang Daftar Pilkada OKU Timur, Massa Pendukungnya yang Dibawa Dibatasi
Pengamanan 150 Personel, Pilkada OKU Timur Maksimal 30 Massa Paslon yang Boleh di Bawah Tenda
Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Welly Hadinata
Laporan wartawan Sripoku.com, Resha
SRIPOKU.COM, MARTAPURA -- Sekitar 150 personel dari unsur TNI, Polri, dan unsur pengamanan lainnya bakal siaga saat pendaftaran pasangan calon, yang akan mengikuti Pilkada 2020 OKU Timur pada 4 - 6 September nanti.
Mereka akan mengamankan masa pendaftaran, agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
Kapolres OKU Timur melalui Kabag Ops Kompol E. Simanjuntak mengatakan, pihaknya menyiapkan sekitar 100 personel untuk mengamankan masa pendaftaran tersebut.
Mereka tidak hanya fokus pada pengamanan, tapi juga kepatuhan kepada protokoler kesehatan.
"Tentu mereka dari anggota pengamanan, mereka memperhatikan jangan sampai masyarakat tidak mempedomani protokoler kesehatan itu sendiri," ujarnya usai Rapat Koordinasi Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur, di KPU OKU Timur, Rabu (2/9/2020).
• Dukung Paslon Enos-Yudha, Ketua DPD Nasdem OKU Timur Instruksikan Semua Kader Wajib untuk All Out
• FORKOPIMDA OKU Timur Lakukan Penyemprotan Desinfektan di Pasar Martapura, Sesuai Instruksi Presiden
• Pilkada OKU Timur 2020, Pasangan Calon Bupati Wakil Bupati Wajib Rapid dan Swab Test
Ia mengatakan bahwa imbas pendaftaran di tengah Pandemi ini, jumlah massa yang boleh dibawa oleh Pasangan Calon (Paslon) saat mendaftar maksimal 30 orang, agar mereka bisa menjaga jarak.
Jikalau pun lebih nantinya, massa akan disarankan untuk menempati tenda terpisah dari tenda pendafataran.
"Supaya mereka juga terlayani, mereka juga manusia biasa. Tapi tetap mereka diingatkan agar tetap mempedomani protokoler kesehatan," ucapnya.
Senada, Bawaslu OKU Timur melalui Koordiv Pemgawasan dan Hubungan Antar Lembaga, Benny Tenagus berharap agar KPU OKU Timur dapat bekerja secara profesional dan transparan.
Dan tak kalah penting, berpegang teguh pada aturan protokoler kesehatan.
"Situasi Pandemi seperti saat ini, penting untuk tetap berpedoman pada Protokoler Kesehatan. Kita berharap agar KPU dapat bekerja secara profesional," ujarnya di waktu yang sama.
Sementara itu, KPU OKU Timur menggelar Rapat Koordinasi Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur, di KPU OKU Timur, Rabu (2/9/2020). Hadir dalam acara tersebut, dari unsur penyelenggara Pilkada 2020, TNI, Polri hingga unsur Muspida terkait.
• 2 SMA di OKU Timur Belum Siap Gelar Pembelajaran Tatap Muka
• Remaja Bertato di OKU Timur Rampas Ponsel Temannya, Ajak Jalan-jalan Kemudian Ditinggal Sendirian
• Perampok Kantong Berisi Uang Rp 151 Juta di OKU Timur Dibekuk, Tersangka Akui Juga Curi Uang Ayahnya
Ketua KPU OKU Timur melalui Divisi Parmas dan SDM Yuliansah mengatakan bahwa rapat tersebut untuk persiapan saat menghadapi Pendaftaran Paslon pada 4 - 6 September nanti.
Mulai dari kesiapan teknis, keamanan dan lain-lain.
"Kita terus berkoordinasi dengan unsur terkait. Termasuk ya itu tadi, maksimal massa yang di bawah tenda pendaftaran maksimal 30 orang," ujarnya.
Jika massa yang datang lebih dari 30 orang, mereka disarankan untuk menempati tenda yang terpisah.
Tetap saja, protokoler kesehatan seperti jaga jarak dan selalu mencuci tangan terus ditegaskan.
"Kita mencegah hal yang tak diinginkan saat Pandemi ini terjadi," tegasnya.