Di Sumsel akan Ada 17.919 Peserta Ikut Tes SKB CPNS, Akan Dipantau Kamera Khusus

Laporan wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional VII Palembang terus mematangkan persiapan pelaksanaan seleksi kompetensi bidang (SKB) di wilayah kerja BKN Regional VII, yang dijadwalkan pada 1 September hingga 12 Oktober secara nasional.

Kabid Informasi Kepegawaian, Joko Warsito, mengatakan khusus di Sumsel akhir September paling lambat awal Oktober pelaksanaan SKB bisa dijalankan.

Pasalnya, selesai peserta memilih lokasi, jadwal baru disusun BKN terhitung sejak 8 Agustus sampai 17 Agustus, namun efektif hanya sampai 14 Agustus.

• Maklumat Kapolda Sumsel, Pembawa Sajam di Keramaian Bakal Ditindak Tegas, Jajaran Polsek Sudah Siap

"Nanti pengumuman jadwal peserta secara nasional akan diumumkan pada 18 Agustus. Khusus di BKN Regional VII masih menunggu, sebab ini dijadwalkan dari Panselnas.

Kecuali untuk mandiri dan cost sharing bisa kita tetapkan sendiri tapi tetap dilaporkan ke Panselnas sebab data peserta dan soalnya terpusat.

Apalagi sistem pelaksanaan SKB online terserver ke pusat," jelasnya, Kamis (13/8/2020).

Kemudian, Kata Joko, itupun harus tetap dipantau pelaksanaanya melalui aplikasi zoom yang terverifikasi.

Bahkan, PC komputer peserta dilengkapi webcam.

• Jelang Pilkada Serentak Kapolres OKU Rajin Bersilaturahmi dengan Pimpinan Parpol di OKU

"Jadi langsung terekam siapa peserta yang melaksanakan seleksi," tuturnya.

Lanjutnya, selama pelaksanaan SKB tetap sesuai prosedur penyelenggaraan seleksi sesuai prosedur protokol pencegahan Covid-19.

Berharap tidak ada yang bermasalah atas tempat ini dan tidak menimbulkan Klaster baru.

Peserta yang mengikuti pelaksanaan SKB merupakan dari instansi yang lulus dari SKD tahun 2019.

• Mantan Kepala Puskesmas Ngulak Dilimpahkan Polres Muba ke Kejaksaan, Diduga Selewengkan Dana JKN

Jumlahnya tiga kali dari formasi dari tiap-tiap instansi. Jumlahnya 17.919 peserta seluruh wilayah kerja BKN Regional VII Palembang

"Dalam pelaksanaannya ada lokasi mandiri, cost sharing atau fasilitas dari BKN sendiri," ujarnya.

Untuk lokasi mandiri di Sumsel ada di Gedung Prana Praja IT Laboratorium di Kabupaten OKU jumlah pesertanya 398 orang, gedung kesenian rumah dinas Walikota Prabumulih berjumlah 342 orang, gedung pertemuan Pemda Lahat jumlahnya 749 orang.

Dari lokasi pelaksanaan mandiri tersebut, ada satu lokasi cost sharing yang difasilitasi dari instansi daerah yang bergabung dalam satu tempat, yakni Kabupaten OKI jumlah peserta 151 orang, Banyuasin 404 orang, OKU Timur 550 orang, OKU Selatan 301 orang, Ogan Ilir 368 orang, Empat Lawang 204 orang dan Palembang berjumlah 1.697 orang.

"Semua proses SKB akan diselenggarakan di Golden Sriwijaya," jelasnya

Untuk wilayah Sumsel, ada instansi yang menginginkan berlokasi di BKN Regional VII. Dengan berbagai alasan, diantaranya lokasinya yang terdahulu tak bisa digunakan bahkan karena SDM dan anggaran yang terbatas.

• Sempat Menguat Pagi Hari, Nilai Rupiah Rupiah Kamis Sore Ditutup Melemah Rp 14.775 per Dolar AS

"Ada tujuh instansi, Pemprov Sumsel, Banyuasin, Pali, Muara Enim, Musi Rawas dan Muratara, serta Kota Lubuk Linggau dengan total 2.963 orang yang akan seleksi di BKN Regional VII," jelasnya.

Selain lokasi-lokasi yang disebutkan, peserta di luar wilayah Sumsel juga bisa memilih lokasi pelaksanaan SKB di lokasi domisili terdekat.

Karena, BKN sendiri telah menyediakan pilihan tersebut dalam SSCN.

"Jadi peluang peserta dari luar Sumsel juga bisa ikut di kantor regional kami, karena alasan mereka berada sedang bekerja sehingga pilih yang terdekat," ujarnya.

Dari 17 lokasi-lokasi yang disediakan oleh BKN Regional Palembang peserta SKB bisa memilih lokasi diluar Kantor BKN Wilayah Kerja Palembang asalkan memang karena sedang bekerja dilokasi tersebut atau domisili sementara disana sehingga tidak bisa ditinggalkan.

• 3 Tempat Makan Menu Ayam Bakar di Kota Lahat Sumsel, Dijamin Enak dengan Harga yang Terjangkau

"Sesuai SE Menpan RB yang baru, tidak boleh ada pergerakan peserta antar provinsi. Jadi bisa dimana ia domisili saat tes SKB.

Misal, peserta SKB dari Palembang namun karena kerja ada di Padang bisa melaksanakan disana. Begitupula sebaliknya," tutupnya.