Pegawai BPJS Kesehatan Positif Corona
BREAKING NEWS: Seorang Pegawai BPJS Kesehatan Palembang Positif Covid-19, Layanan Tatap Muka Tutup
Salah seorang pegawai Badan Penyelenggaran Jaminan Kesehatan (BPJS) Kantor Cabang Palembang dinyatakan positif terpapar Covid-19
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Salah seorang pegawai Badan Penyelenggaran Jaminan Kesehatan (BPJS) Kantor Cabang Palembang dinyatakan positif terpapar Covid-19 atau Virus Corona.
Dampak adanya karyawan yang terpapar Virus Corona tersebut, perusahaan plat merah itu terpaksa menutup sementara layanan tatap muka selama tiga hari lantaran kantor BPJS Kesehatan Palembang dilakukan penyemprotan disinfektan.
Kasi Survei dan Imunisasi Dinas Kesehatan Sumsel, Yusri, membenarkan adanya salah seorang pegawai BPJS Kesehatan yang hasil swabnya positif terpapar COVID-19.
Makanya untuk sementara waktu pelayanan tatap muka ditutup.
• BSB Rangkul IBA & UIN Raden Fatah Palembang Maksimalkan Pengelolaan Dana Murah dan Kredit Konsumtif
Ia menilai, penutupan sementara itu dilakukan usai puskesmas setempat melakukan rekomendasi agar dilakukan penyemprotan disinfektan untuk mencegah virus tersebar.
"BPJS Kesehatan minta disemprot disinfektan, jadi ditutup sementara. Siapa yang pernah kontak dengan pasien kita minta untuk melakukan isolasi mandiri," katanya.
Ia menjelaskan, sejauh ini baru satu orang pegawai BPJS Kesehatan yang terpapar.
• Peringatan Dini BMKG Rabu 5 Agustus 2020, 12 Wilayah Perairan Ini Akan Mengalami Gelombang Tinggi
Saat ini, Dinkes Sumsel belum mendapatkan informasi, jika ada karyawan lain yang juga terpapar.
Menurutnya, si pasien yang terpapar Covid-19 tertular dari luar bukan klaster dari tempatnya bekerja.
"Hanya ada satu karyawan yang terpapar, ini masih terus kita selidiki dari mana tertularnya. Jadi belum ada klaster baru," ungkapnya.
Terpisah, Asisten Deputi Bidang SDM Umum dan Komunikasi Publik BPJS Sumsel, Didin Budi Cahyoni, mengatakan kabar karyawan BPJS kantor cabang Palembang terinfeksi Covid-19 benar adanya.
Menurutnya, untuk mencegah terjadi perluasan penularan pihaknya akan menutup kantor selama tiga hari.
• Mandi Terjun dari Jembatan ke Sungai di OKU Selatan Dilarang, Setahun 2 Orang Tewas Tenggelam
BPJS Kesehatan terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan terhadap karyawan yang sempat memiliki kontak secara langsung dengan karyawan yang bersangkutan.
Meski layanan tatap muka ditutup, namun BPJS kesehatan mengalihkan pelayanan lewat online, melalui aplikasi mobile JKN.
Hal itu dilakukan untuk tetap memudahkan masyarakat untuk mengurus pelayanan BPJS Kesehatan.
"Pelayanan kita tutup sementara untuk menghindari penularan.
Pelayanan sementara kita tutup karena kantor dilakukan disinfektan selama tiga hari," jelas Didin.