Virus Corona di Sumsel
Tenaga Kebersihan di Kantor Bupati Ogan Ilir yang Diduga Terpapar Covid-19 Bertambah, Kini 9 Orang
Sebanyak sembilan orang tenaga kebersihan yang bertugas di kantor Bupati Ogan Ilir diduga terpapar Covid-19 atau Virus Corona.
Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Resha
SRIPOKU.COM, INDRALAYA - Sebanyak sembilan orang tenaga kebersihan yang bertugas di kantor Bupati Ogan Ilir diduga terpapar Covid-19 atau Virus Corona.
Adanya sembilan tenaga kesehatan terpapar Covid-19 ini membuat pihak kantor mengambil beberapa kebijakan.
Sekretaris Daerah Ogan Ilir, Herman, membenarkan adanya kabar tersebut.
Dimana kesembilan orang yang diduga terpapar tadi berkaitan erat dengan seorang tenaga kebersihan yang beberapa waktu lalu dinyatakan positif Covid-19.
• Seorang Pembakar Lahan di Sumsel Mengaku Diupah Rp 4 Juta, Baru Terima Satu Jutaan
"Dalam minggu ini ada penambahan yang signifikan terutama dari cleaning service kita ada 9 orang, sisanya dari masyarakat," ujarnya saat diwawancarai, Jumat (17/7/2020) sore.
Pihaknya segera mengambil kebijakan yang dianggap perlu untuk mencegah penularan lebih besar.
Seperti mengistirahatkan beberapa orang yang diduga pernah melakukan kontak, sampai penyemprotan di beberapa ruangan dengan desinfektan.
"Kemudian beberapa diantaranya kita stop dulu kerja sementara. Sisanya yang terpapar sudah dibawa ke Wisma Atlet Jakabaring," tuturnya.
• 104 Karyawan PT TeL Jalani Tes Swab, Empat Dinyatakan Positif Covid-19, Susul Seorang Pekerja
Tidak hanya staff kebersihan, pihaknya juga mengistirahatkan beberapa staff ASN dan Honorer yang bertugas sejak Kamis (16/7/2020) kemarin.
Meskipun tidak semuanya diistirahatkan, sebab pelayanan harus tetap berjalan di kantor tersebut.
"Pelayanan tetap jalan, kami tetap ngantor tapi mengurangi dalam ruangan, di luar ruangan untuk siklis. Dan juga sistem piket," jelasnya.