Virus Corona di Sumsel

Istilah Baru Covid-19:Suspect, Probable, & Terkonfirmasi,Gugus Tugas PALI:Masih Enakan ODP, OTG, PDP

Kementerian Kesehatan RI secara resmi merilis perubahan penyebutan istilah terkait Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) atau Virus Corona.

Penulis: Reigan Riangga | Editor: Refly Permana
sripoku.com/reigan
Pemakaman seorang PDP Covid-19 di PALI. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan Riangga

SRIPOKU.COM, PALI - Kementerian Kesehatan RI secara resmi merilis perubahan penyebutan istilah terkait Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) atau Virus Corona.

Dari sebelumnya dengan istilah Orang Dalam Pemantauan (ODP), Orang Tanpa Gejala (OTG), dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berubah istilah menjadi Suspect, Probable, dan Terkonfirmasi.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 PALI, dr Zamir Alvi, mengatakan bahwa sesuai surat dari Kemenkes RI telah terjadi perubahan istilah, namun tidak jauh berbeda dengan istilah yang lama.

295 Tenaga Medis Terpapar Positif Covid-19, IDI Sebut Ada 19 Dokter yang Meninggal Dunia

Istilah golongan untuk Covid-19 ini menjadi kategori Suspect, Probable dan Terkonfirmasi.

Ia menjelaskan, kategori istilah Suspect, yakni orang diduga Covid-19 yang ciri-cirinya berasal dari zona merah dan gejala ringan, jadi sama seperti ODP.

Sementara Probable, pengertiannya sama seperti PDP, yakni ada gejala lebih berat.

Probable pula, dibagi menjadi dua kelompok, Syimtomatic adalah positif swab namun tanpa gejala dan Asymtomatic sama seperti ODP.

Sedangkan Terkonfirmasi, ialah hasil tes swab positif, namun tanpa gejala.

"Sebenarnya kalau kata-kata enak yang lama. Masyarakat juga banyak lebih mengenal beberapa kelompok ODP, OTG dan PDP." ungkap dr Zamir, Selasa (14/7/2020).

Fakta Baru Misteri Kematian Editor MetroTV, Berikut Motif Sementara Dibalik Pembunuhan Yodi Prabowo

"Paling penting dari peraturan Kemenkes yang baru ini lebih penguatan di tracing atau pelacakan kontak dan isolasi." jelasnya.

Pelacakan kontak di lapangan diharapkan peraturan baru, pelacakan semakin membaik.

"Untuk tracing atau pelacakan kontak di PALI cukup Bagus. Angkanya juga tinggi." jelas dia.

Selain itu, lebih penguatan tempat isolasi sesuai kondisi di lapangan.

"Artinya, jika ada yang terkonfirmasi, pasien dalam 48 jam harus segera diisolasi." katanya.

Halaman
12
Sumber:
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved