Sudah 3 Hari Absen Mengajar, Yuyun Ditemukan Tewas Terikat di Bak
Berdasarkan pemeriksaan sementara, kata Danny, korban diketahui sebagai guru SD, statusnya janda tanpa anak.
BANYUASIN, SRIPO -- Efriza Yuniar (50 tahun), seorang guru Sekolah Dasar (SD) di Jalur 5, Desa Marga Rahayu, Kecamatan Sumber Marga Telang, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, ditemukan tewas dalam kondisi telanjang, dan tubuhnya terikat tali berada di dalam ember bak plastik.
Kematian korban terungkap setelah teman-teman guru di SD korban curiga.
Yuyun sudah tiga hari tak masuk tanpa alasan.
Kepala Kepolisian Resor Banyuasin, AKBP Danny Ardiantara B Sianipar, membenarkan informasi tersebut.
Menurutnya, korban pertama kali ditemukan oleh temannya.
Saat itu, tubuhnya dalam kondisi telanjang, tangan dan kaki terikat tali rafia, serta tubuhnya dimasukkan dalam bak plastik berukuran sekitar 60 cm.
“Kasat Reskrim dan Kapolsek saat ini sudah berada di lokasi untuk melakukan proses identifikasi pencarian bukti-bukti dan interogasi saksi di sekitar rumah korban,” katanya, Kamis (9/7).
Berdasarkan pemeriksaan sementara, kata Danny, korban diketahui sebagai guru SD, statusnya janda tanpa anak.
Petugas pun sudah menghubungi pihak keluarga korban yang berada di Palembang.
Selain itu, jenazah korban juga akan dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk di autopsi atas seizin pihak keluarga.
“Ada empat sanksi yang saat ini masih dimintai keterangannya,” katanya.
Selain dugaan kasus pembunuhan, Danny bilang, kasus ini juga mengarah ke tindak pemerkosaan.
Namun, dirinya belum dapat menyimpulkan motif tindak pembunuhan ini.
“Kasus ini masih kita dalami agar dapat segera mengungkap pelaku serta motif yang dilakukannya,” katanya.
Kapolres Banyuasin AKBP Danny Ardiantara Sianipar SIk, Kamis (9/7/2020) membenarkan korban ditemukan oleh ke empat rekan sesama guru.