Sempat Terjadi Baku Tembak, Denis Perebut Senpi Polisi Ditembak Mati

Saat akan dilakukan penangkapan, pelaku bernama Denis berusaha kabur dan melawan petugas.

Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM/RERE
Jenazah terduga penikam seorang polisi saat dititipkan di RS Bhayangkara Palembang. 

PALEMBANG, SRIPO -- Satu dari dua orang pelaku penusukan terhadap Aipda Andry Muzakir, anggota Sat Sabhara Polrestabes Palembang pada Minggu (16/6/2020) lalu, tewas ditembak polisi.

Tewasnya pelaku bernama Denis Sejahtera (24 tahun), saat akan dilakukan penangkapan oleh tim gabungan Unit I Jatanras Polda Sumsel dan Satreskrim Polrestabes Palembang di Tanjung Api Api, Banyuasin pada Selasa (16/6/2020) dinihari.

"Saat akan dilakukan penangkapan, pelaku bernama Denis berusaha kabur dan melawan petugas. Saat terjadi adu tembak, yang bersangkutan tewas tertembak peluru petugas," kata Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri melalui Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriyadi didampingi Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Hisar Siallagan di Mapolrestabes Palembang, Selasa (16/6/2020).

Tim Gabungan Bekuk 2 Pelaku Penyerangan Polisi, Motif Terkait Piutang

Supriyadi melanjutkan, Denis berperan merampas senjata laras panjang V2 milik korban.

Sementara pelaku bernama Rico Chandra (25 tahun) yang menusuk korban sebanyak sembilan kali, juga diamankan tanpa perlawanan.

"Kami masih melakukan penyidikan terhadap perkara ini. Korban juga akan diminta keterangan setelah kondisinya benar-benar pulih," terang Supriyadi.

Kronologi Tewasnya Seorang Penikam Aipda Andry Muzakir di Palembang, Paksa Polisi Baku Tembak

Polisi sengaja tak menampilkan pelaku penikaman terhadap anggota Sabhara Polrestabes Palembang, Aipda Andry Muzakir di kediamannya di Jakabaring pada Minggu (16/6/2020) lalu.

Diketahui, salah seorang pelaku berinisial DS ditembak mati karena berusaha kabur dan melawan petugas pada saat akan ditangkap di kawasan Tanjung Api Api, Banyuasin pada Selasa (16/6/2020) dinihari.

Sementara seorang pelaku lainnya berinisial RC memang sengaja tak dipaparkan polisi.

Video: Seorang Polisi Ditusuk di Palembang, Penjelasan Polda Sumsel, Sebut Korban & Pelaku Berteman

“Kedua pelaku merupakan orang yang dikenal korban," kata Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Eko Indra Heri melalui Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriyadi didampingi Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Hisar Siallagan di Mapolrestabes Palembang, Selasa (16/6/2020).

Keduanya dibekuk tim gabungan Unit Jatanras Polda Sumsel dan Satreskrim Polrestabes Palembang.

Selain tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa senjata api laras panjang beserta magazen dan empat butir peluru milik korban.

Kemudian sepucuk senjata api softgun milik kedua pelaku juga turut diamankan.

"Kami juga mengamankan sebilah pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk korban," ujar Supriyadi.

Adapun identitas pelaku, yakni Rico Chandra usia 25 tahun, warga Kelurahan Pasaraya Kecamatan Girimaya, Kota Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung.

Supriyadi menyebut, Rico lah yang menusuk korban menggunakan pisau hingga mengalami 9 luka tusuk.

Adapun seorang pelaku lainnya yang ditembak mati adalah Denis Sejahtera usia 24 tahun, warga Desa Arisan Musi Kecamatan Muara Belida, Kabupaten Muaraenim. "Saudara Denis ini berperan merebut senjata laras panjang milik korban," terang Supriyadi. (mg27/cr15)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved