Virus Corona di Sumsel
Hasil Tracking, 4 Anggota Keluarga ASN Lubuklinggau Positif Covid-19, Ikut Terinfeksi Corona
Dari hasil tracking itu ternyata semuanya negatif, kecuali keluarga dari yang bersangkutan (pejabat) kurang lebih empat orang positif
SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU -- Wali Kota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe menyampaikan jika tim medis sudah selesai melakukan tracking dan swab test.
Pasca salah seorang pejabat di lingkungan Pemkot Lubuklinggau positif Covid-19.
"Dari hasil tracking itu ternyata semuanya negatif, kecuali keluarga dari yang bersangkutan (pejabat) kurang lebih empat orang positif sampai dengan saat ini," kata Nanan sapaannya pada wartawan, Selasa (9/6).
Ia menjelaskan, proses tracking kemarin dimulai dari orang terdekatnya, keluarganya, pegawai di ruanganya, termasuk dirinya sendiri maupun petugas yang selama ini mendampinginya.
• Jatanras Polda Sumsel Tangkap Pelaku Pembobol Sekolah, Pelaku Mengaku Spontan Lancarkan Aksinya
• Cerita Rohman Manusia Perahu, Kakinya Lumpuh Setiap Hari Berkayuh Perahu Susuri Sungai Musi
"Kemarin kita tracking dari orang yang dekat dengan saya, pegawai yang dekat dengan orang dekat saya itu, kurang lebih 60 orang. Hasilnya empat positif keluarganya. Memang itu klasternya. Sementara yang lainnya hasil rapid test dan swab test negatif," paparnya.
Saat ini pejabat tersebut dan keluarganya sudah dilakukan isolasi, ada yang diisolasi di Rumah Sehat Silampari dan sebagian lagi di isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Aisyah.
"Termasuk kemarin ada juga penambahan empat kasus dari hasil tracking di pasar beberapa waktu lalu.
Jadi dari 33 orang dulu empat orang Positif Corona. Jadi totalnya ada penambahan sembilan kasus, seluruhnya sekarang ada 84 kasus konfirmasi positif," ungkapnya.
• Update Virus Corona di Sumsel, Bertambah 30 Kasus, Kini Kasus Positif Covid-19 Total 1.188
• 3 Napi Kabur Lompati Tembok Setinggi 8 Meter, 1,5 Jam Kemudian Ditangkap, ada yang Lagi Naik Becak
Untuk itu, ia menghimbau agar masyarakat Lubuklinggau harus selalu waspada, bahwa corona ini ada dan ia meminta masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.
"Kedepan petugas-petugas setiap hari akan melakukan razia diseluruh tempat, maklumat Kapolri juga akan ditingkatkan oleh aparat kepolisian," paparnya.
Ia menambahkan, masyarakat boleh melakukan aktivitas tapi tetap menerapkan protokol kesehatan dengan selalu jaga jarak dan tidak boleh ada kerumunan, karena pada prinsipnya hanya itu saja.
"Kalau sering-sering cuci tangan itu bagian dari pola hidup sehat, boleh ngobrol, makan tapi jaga jarak, boleh lebih dari lima tapi pakai masker," ujarnya.