Virus Corona di Sumsel

Puluhan Pedagang Pasar Kebon Semai Reaktif Rapid Test Isolasi Mandiri, Sambil Menunggu Hasil Swab

Setelah adanya pasien PDP yang merupakan pedagang pasar Kebon Semai Sekip Jaya, Kecamatan Kemuning Kota Palembang.

Penulis: Bayazir Al Rayhan | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM/Zaini
Puluhan Warga Sekip Jaya Jalani Rapid Test Dan Swab Test di Pustu Kebon Semai Palembang 

Laporan wartawan Sripoku.com, Bayazir Al Rayhan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Setelah adanya pasien PDP yang merupakan pedagang pasar Kebon Semai Sekip Jaya, Kecamatan Kemuning Kota Palembang.

Sebanyak 199 orang baik pedagang maupun perangkat pasar Kebon Semai jalani rapid test masal.

Rapid test ini dilakukan selama empat hari mulai dari hari Selasa (26/5/2020) hingga Jumat (29/5/2020).

Total selama empat hari, dari 199 orang yang melakukan rapid test ada 40 orang yang dinyatakan reaktif.

Setelah dinyatakan reaktif, 40 pedagang pasar kebon semai yang reaktif ini kemudian langsung dilakukan uji swab.

Hal ini dikatakan Yudhi, selaku jubir Dinkes Kota Palembang, Minggu (31/5/2020).

199 Pedagang Kebon Semai Jalani Rapid Test, 40 Orang Hasilnya Reaktif, Berikut Rinciannya

 

Saya Rakyat Biasa, Kalau Lampu Merah ya Biar Merah Saja, Cerita Pengawal Khusus Presiden Soeharto

"Begitu reaktif setelah rapid test langsung kita swab, dua hari ke depan setelah rapid test sudah kita jadwalkan untuk hasil swab," kata Yudhi.

Dikatakannya, hasil uji swab ini membutuhkan waktu yang cukup lama mengingat harus terlebih dahulu diserahkan ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK).

Untuk itu pedagang yang setelah rapid test menunjukkan hasil reaktif diminta untuk mengisolasikan diri secara mandiri terlebih dahulu hingga keluarnya hasil swab dari BBLK.

"Hasil uji swab ini kan membutuhkan waktu yang cukup lama, setidaknya satu minggu lebih baru keluar hasilnya karena kan ini dikirim terlebih dahulu ke BBLK.

Nah untuk itu yang bersangkutan diminta untuk mengisolasikan diri secara mandiri terlebih dahulu sambil menunggu hasil swab keluar," kata Yudhi.

Sebelumnya diberitakan, usai adanya satu pedagang yang berstatus sebagai PDP Covid-19 meninggal dunia, Senin (25/5/2020) siang.

Selama Ini tak Ketahuan, Dibongkar Irma Darmawangsa, Saipul Jamil Nelangsa di Penjara, Badan Kurus!

 

Jumlah Pasien Sembuh Covid-19 di Sumsel Semakin Bertambah, Total 194 Pasien Sembuh

Seluruh perangkat pasar di Pasar Kebon Semai, Sekip Jaya, Kecamatan Kemuning Kota Palembang menjalani rapid test.

Sebelumnya diketahui Pedagang yang meninggal tersebut merupakan seorang perempuan berusia 53 tahun asal Palembang.

Setelah adanya pedagang yang merupakan PDP Covid-19 meninggal, total ada 199 orang yang di rapid test baik dari kepala pasar, pedagang, tukang parkir, keamanan, hingga tukang parkir.

Rapid test ini dilakukan mulai hari Selasa, (26/5/2020) hingga Jumat (29/5/2020).

Adapun rincian rapid test yang dilakukan yakni pada hari Selasa dilakukan pemeriksaan sebanyak 19 orang perangkat pasar.

Dari 19 orang perangkat pasar tersebut terdapat satu orang yang reaktif.

Petani di Pampang Bacok Tetangganya Hingga Kritis, Beruntung Korban Masih Bisa Diselamatkan

 

Bacaan Surat Al Qoriah Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Terjemahan serta Keutamaan Surah Al-Qariah

Kemudian pada hari Rabu, dilakukan pemeriksaan sebanyak 28 pedagang pasar.

Dari ke 28 orang tersebut empat orang dinyatakan reaktif.

Peningkatan jumlah pedagang yang mengikuti rapid test terjadi pada hari kamis.

Sebanyak 88 pedagang melakukan rapid test dan hasilnya sebanyak 21 orang reaktif.

Pada hari Jumat, sebanyak 64 pedagang jalani rapid test dan hasilnya 14 orang reaktif.

Dari 199 orang baik pedagang dan perangkat pasar yang menjalani rapid test, total sebanyak 40 orang reaktif covid-19.

Hasil rapid test ini berdasarkan data yang diberikan dari Dinas Kesehatan Kota Palembang, Minggu (31/5/2020).

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved